"Lo tadi bisa nembak di area three point kan?" Derrel bertanya di sela tangan kanannya masih sibuk memantulkan bola basket ke lantai. "Iya bisa, kenapa?" Gissa menjawab dengan santai. "Gue ada tawaran, mau coba? Kalo dari tiga kali shooting lo bisa masukin satu bola, lo boleh ngajuin satu permintaan ke gue." "Kalo gue gagal?" "Kebalikan," jawab cowok itu pendek. "Kalo itu bukan yang aneh-aneh, it's okay." ----- "Oke, apa yang lo minta?" Gissa yang gagal memasukkan bola ke ring bertanya "Jadi cewek gue." Sebuah jawaban singkat, namun membuat Gissa membisu untuk sementara. Memikirkan apa yang baru saja terjadi. Juga apa yang harus dia lakukan. ----- Sebuah cerita dari beberapa orang yang bertahan, yang mempertahankan, dan yang mencoba untuk menguatkan.
12 parts