Pada sakit yang kesekian kalinya, aku tetap berusaha tegar seperti batu karang dilautan. Meski dihantam ombak berkali-kali tetap berusaha kuat walau ke palsuan selalu jadi pelarian. Senyum palsu, seolah baik-baik saja selalu tampak. Agar orang-orang tak mengetahui perihal apa yang aku sembunyikan. Dengan begitu, hidupku yang penuh kepalsuan tak akan diketahui oleh siapa pun. •Langsung baca aja yuk:))All Rights Reserved