RARA
  • OKUNANLAR 274
  • Oylar 8
  • Bölümler 1
  • OKUNANLAR 274
  • Oylar 8
  • Bölümler 1
Devam ediyor, İlk yayınlanma May 02, 2019
"pliss kalian jangan gangguin gue, gue tadi ga sengaja lewat sini" kata w sambil jalan pelan pelan

"idih siapa yang mau gangguin cowo" kata salah satu dari mereka kalo ga salah namanya Aldi

"cowo??" tanyaku sambil celingak celinguk nyariin cowo yang dimaksud

"ya lo itu! siapa yang bilang kalo lo itu cewe?" kata dia sambil berdiri
deg....


!Bahasa non baku!

Maaf kalo ceritanya ga bagus soalnya ini pengalaman pertama aku nulis cerita di wattpad😊
Tüm hakları saklıdır
Eklemek için kaydolun RARA kütüphanenize ekleyin ve güncellemeleri alın
veya
#133dio
İçerik Rehberi
Ayrıca sevebilecekleriniz
cassiekasandra tarafından yazılmış NADINE adlı hikaye
87 Bölüm Devam ediyor
Nadine Adistya bekerja selama 4 tahun sebagai sekretaris CEO Halton & CO yaitu Arsenio Idzes Hamilton. Cantik, cekatan dan cerdas adalah label yang orang-orang berikan untuknya. Nadine hanya hidup sendiri semenjak papa dan mamanya bercerai dan memiliki keluarga masing-masing. Nadine selalu bersyukur untuk kedamain di hidupnya, Namun ketenangannya mulai terusik saat ia mengetahui rahasia istri bosnya dan berujung ia diberikan misi yang barada diluar otak warasnya, akan kah Nadine mampu melakukan misi itu? bagaimana Nadine yang selama ini sangat menghormati dan menjaga keharmonisan dalam rumah tangga bosnya malah sekarang ia dituntut harus terlibat dalam rumah tangga bosnya, Akan kah Nadine bisa? ----- Arsen mendekat hingga hanya berjarak satu langkah dari Nadine. Ia menatap dalam mata hazel itu, menahan godaan yang mulai meracuni pikirannya. "Aku ingin tahu," bisiknya, "Bagaimana bisa kau membuatku seperti ini? Seperti lelaki bodoh yang... bahkan tidak bisa fokus saat kau tidak melihatku." Nadine menahan napas, merasa was-was. Tak tahu harus menjawab apa. Perasaan di dadanya bergejolak, antara takut, bingung... dan nyaris hanyut. Lalu Arsen membisik pelan. "Kalau aku menciumimu lagi... kau akan marah?" Dan waktu seolah berhenti. "Lihat aku," bisik Arsen. Nadine menelan ludah. Ia tak tahu kekuatan apa yang membuatnya tetap berdiri di situ, tidak lari, tidak melawan. "Aku... muak dengan jarak ini, Nadine. Muak dengan semua batasan tak kasatmata yang kau pasang." Tangannya bergerak, menelusuri pelan rambutnya yang setengah tergerai. "Kenapa kau buat semuanya begitu sulit, hah?" "Karena saya bukan siapa-siapa, Sir," jawabnya pelan. "Dan Anda... suami orang." ____ Cerita ini adalah karya fiksi. Nama, tempat, karakter, dan alur merupakan hasil imajinasi dan tidak berkaitan dengan kejadian nyata❗
Ayrıca sevebilecekleriniz
Slide 1 of 10
NADINE cover
Hello, KKN! cover
SERA cover
The Colors of Pain and Hope [END] cover
FD (21+) cover
Prof Edward, Hot Lecturer cover
Trapped With My Brother Friend cover
Obsession cover
Behind The Velvet Veil cover
Brondong Next Door (TAMAT) cover

NADINE

87 Bölüm Devam ediyor

Nadine Adistya bekerja selama 4 tahun sebagai sekretaris CEO Halton & CO yaitu Arsenio Idzes Hamilton. Cantik, cekatan dan cerdas adalah label yang orang-orang berikan untuknya. Nadine hanya hidup sendiri semenjak papa dan mamanya bercerai dan memiliki keluarga masing-masing. Nadine selalu bersyukur untuk kedamain di hidupnya, Namun ketenangannya mulai terusik saat ia mengetahui rahasia istri bosnya dan berujung ia diberikan misi yang barada diluar otak warasnya, akan kah Nadine mampu melakukan misi itu? bagaimana Nadine yang selama ini sangat menghormati dan menjaga keharmonisan dalam rumah tangga bosnya malah sekarang ia dituntut harus terlibat dalam rumah tangga bosnya, Akan kah Nadine bisa? ----- Arsen mendekat hingga hanya berjarak satu langkah dari Nadine. Ia menatap dalam mata hazel itu, menahan godaan yang mulai meracuni pikirannya. "Aku ingin tahu," bisiknya, "Bagaimana bisa kau membuatku seperti ini? Seperti lelaki bodoh yang... bahkan tidak bisa fokus saat kau tidak melihatku." Nadine menahan napas, merasa was-was. Tak tahu harus menjawab apa. Perasaan di dadanya bergejolak, antara takut, bingung... dan nyaris hanyut. Lalu Arsen membisik pelan. "Kalau aku menciumimu lagi... kau akan marah?" Dan waktu seolah berhenti. "Lihat aku," bisik Arsen. Nadine menelan ludah. Ia tak tahu kekuatan apa yang membuatnya tetap berdiri di situ, tidak lari, tidak melawan. "Aku... muak dengan jarak ini, Nadine. Muak dengan semua batasan tak kasatmata yang kau pasang." Tangannya bergerak, menelusuri pelan rambutnya yang setengah tergerai. "Kenapa kau buat semuanya begitu sulit, hah?" "Karena saya bukan siapa-siapa, Sir," jawabnya pelan. "Dan Anda... suami orang." ____ Cerita ini adalah karya fiksi. Nama, tempat, karakter, dan alur merupakan hasil imajinasi dan tidak berkaitan dengan kejadian nyata❗