Story cover for Tentang Rasa by sakura5_
Tentang Rasa
  • WpView
    Reads 11
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 6
  • WpView
    Reads 11
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 6
Ongoing, First published May 06, 2019
Ini adalah sebuah karya sastra berupa kumpulan puisi. Puisi ini diciptakan untuk seseorang. Mungkin dia tak akan membaca puisi-puisi ini tapi biarkan karya ini menjadi satu-satunya saksi seberapa besar rasa ini untuknya.

Bukan ingin mendapatkan banyak pembaca tapi hanya ingin menyampaikan sebuah rasa kepada seseorang itu yang belum sempat tersampaikan.

Siapapun yang membaca karya saya ini saya ucapkan terimakasih karena telah meluangkan sedikit waktu untuk membaca bait-bait kata yang penuh makna.




ttd : 🍒
All Rights Reserved
Sign up to add Tentang Rasa to your library and receive updates
or
#498kumpulanpuisi
Content Guidelines
You may also like
Surat Cinta untuk Diriku Sendiri by ceritadariawan28
4 parts Ongoing Mature
"Semelelahkan apapun hidup, tolong jangan mati di tangan sendiri." ______________________ "Aku nggak mau ngerasain mentalku kembali hancur berantakan hingga rasanya hampir mati hanya karena cinta. Itu sebabnya, aku selalu takut untuk jatuh hati lagi." Ya, Ditha Aquila selalu takut kembali dibuat terluka sampai tak sadar bahwa ia sudah jadi sumber luka bagi Juna Pradirga. Lihatlah pada kebodohan yang ia buat. Takut ditinggal pergi, tetapi menomorsatukan ego dan gengsi. Ingin diyakinkan, tetapi tak pernah memberi kepercayaan. Mengharapkan yang serius, tetapi memutuskan hidup dalam hubungan tanpa status. Lebih dari ketakutannya untuk kembali dilukai, Ditha percaya bahwa orang yang mentalnya tidak stabil memang tak pantas untuk dicintai. Sebab bagaimana mungkin ia mencintai raga yang lain saat dirinya sendiri masih seringkali ia sakiti? Biar aku bertanya, apa yang akan kau putuskan jika seseorang datang pada saat luka masa lalumu belum sepenuhnya hilang? Memilih menerimanya? Atau justru, menolak kehadirannya dengan dalih sakit hatimu yang belum pulih? Keduanya sama-sama berisiko. Namun, kita selalu bisa memilih, risiko mana yang akan kita ambil. "Cara paling mudah untuk mencintai diri sendiri adalah dengan berhenti sejenak mencintai orang lain." PERINGATAN ⚠ Cerita ini bertemakan mental health. Pada beberapa part mengandung konten sensitif seperti adegan kekerasan fisik, self harm, hopeless, trust issues, dan suicidal thoughts. Publish : 1/09/2021 - 25/12/2021 Revisi [ New version ] : 19/02/2023 - Rank : #2 in puisi [04/10/22] #3 in quotes [30/11/23] #1 toxic relationship [31/07/22] #1 trustissue [28/08/22] #1 loveyourself [09/08/2
You may also like
Slide 1 of 10
SajakSesak 2 [Arief Aumar] cover
10 Detik, Goodbye! cover
Surat Cinta untuk Diriku Sendiri cover
Rintik Rindu cover
Selaksa Noktah (END) cover
BAPER {SELESAI} cover
KIARA [End] cover
KLINIK PUISI (Semoga Lekas Kambuh) cover
Coretan Literasi Tanpa Dedikasi cover
Frasa Rasa cover

SajakSesak 2 [Arief Aumar]

199 parts Complete

[Arief Aumar Purwanto] "Jika kamu mendapati aku masih membuat tulisan perihal kamu. Berarti hati dan pikiranku masih bermain-main dengan luka yang pernah hadir di masa lalu." #12 in Sajak (01-12-2018) #15 in Puisi (30-11-2018) #12 ini Sastra (01-12-2018) °°° (SajakSesak) Sebuah karya tulis seri kedua yang ditulis oleh Arief Aumar Purwanto. Lihat juga SajakSesak seri pertama di @Ariefaumar16. Jangan lupa vote dan comment-mu. Setiap apresiasi yang kamu beri; setiap jejak yang kamu tinggalkan, adalah sebuah bekal yang barangkali bisa kekal. Terima kasih, selamat membaca. ••• Update setiap hari (InsyaaAllah).