Senja βœ”
  • Reads 40,247
  • Votes 7,230
  • Parts 38
  • Reads 40,247
  • Votes 7,230
  • Parts 38
Complete, First published May 09, 2019
[ 𝗖 𝗒 𝗠 𝗣 π—Ÿ π—˜ 𝗧 π—˜ 𝗗 ]


Kata 'menyerah' bukanlah hal yang tepat dikala banyaknya masalah hidup yang datang menghampiri, semuanya pasti bisa diatasi dan memiiki jalan keluar masing - masing. Namun karena sudah terlalu lelah,  perempuan dengan surai hitam itu secara tidak sadar sudah mengingkari janjinya. 



β€’ Start 11 Januari 2021 β€’
β€’ End 11 Maret 2021 β€’
β€’ Revisi 13 Mei 2022 β€’
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Senja βœ” to your library and receive updates
or
#802senja
Content Guidelines
You may also like
Dan Kini. by RainZedd
50 parts Ongoing
Dan Kini, tidak lebih dari sebuah karangan tidak masuk akal. Berupa puisi yang ditulis hati-hati. Keluh kesah dan keresahan yang tidak pernah berhenti, ialah ide utama dari tulisan ini. Kumpulan tulisan ini tidak banyak yang bersuasana riang, cenderung kelam dengan sedikit satir kehidupan. Dengan membaca puisi dan sastra basa-basi ini, saya harap anda semua dapat lebih memahami literasi yang semakin miris di negri ini. Note: semua puisi tidak perlu dibaca berurutan, bisa dibaca secara acak. Semua tulisan di sini adalah karya original, dilarang melakukan segala macam bentuk plagiasi! ------------ "Setelah kelaparan yang dahsyat. Aku bisa kembali berharap, pada matahari yang memberikan derita. Pada manusia yang amat berdosa." Kutipan puisi; Derita manusia. "Obor yang menyala dalam gelap. Adalah tanda penghakiman berat. Si paling taat berdiri di depan. Manusia tertunduk dibelakangnya." Kutipan puisi; Kebohongan cahaya. "Wahai langit dan bendungan. Ingatkan aku untuk pulang. Agar aku tak merasa muram. Karena berpisah bisa menyeramkan." Kutipan puisi; Bendungan. "Sore nanti semua berhenti. Lampu merah di selatan toko roti. Kereta berjalan hati-hati. Dan dia yang pasti akan pergi." Kutipan puisi; Dia pergi. "Dengan ancaman dalam kertas yang teringat. Orang-orang semakin sedih dan ketakutan. Pria tua yang duduk di belakang, yang menangis paling kencang. Tidak juga terhindar dari sabit malapetaka." Kutipan puisi; Ingkar. "Lima hari lagi, dunia berhenti. Bagaimana menurutmu? Aku berdusta atau bermain-main, Udara? Persetan kalian semua." Kutipan puisi; Satir untuk kita. ------------ Copyright Β© 2024 by RainZed.
You may also like
Slide 1 of 10
right where you left me cover
CORONA [END] cover
Write Me His Story (SUDAH TERBIT) cover
Ruang Eksekusi cover
Permen Fantastis Noah cover
O1 || ARRAN : The Lost Prince cover
Dan Kini. cover
Veritas [Terbit] cover
When The Sun Goes Down cover
Kesayangan Bunda cover

right where you left me

11 parts Complete

Titik pertemuan dan perpisahan; ketika dia ditinggalkan dan meninggalkan.