Part 1 (Namakamu) tersenyum haru, ini putri pertamanya telah lahir ke dunia. airmata terus menetes tanpa henti anaknya begitu lucu, tersenyum dan langsung menggendong bayi kecil itu. "bunda sayang kamu nak," "jadilah anak kebanggaan bunda," cup~~ begitu miris! menikah diusia muda yang membuah akan mengorbankan anak bagi (Namakamu). bayi mungil ini begitu menggemaskan dan tanpa dosa. "biarlah sementara seperti ini, bunda tidak mau Ayahmu menemukan keberadaan kita, yang akan membuat kita menderita," *** brukk--- "(Namakamu) aku pulang!" "kamu dimana sayang?" "aku rindu sama kamu," kedua kelopak matanya ber-air. pria ini menangis meratapi betapa malang nasibnya ini,- ditinggal oleh seorang istri yang sedang mengandung anaknya. "KAMU DIMANA?" Erangnya prustasi. stir mobil ia banting begitu saja! sudah 9bulan istrinya itu menghilang! ntah dimana? dan kemana? hati Iqbaal benar benar hancur! ia benci semuanya. kenapa istrinya pergi begitu saja? apa salah dia sebagai suaminya? "aku mencintaimu," terlambatkah? BersambungAll Rights Reserved
1 part