Story cover for The Deepest by Tiyasetwtii
The Deepest
  • WpView
    Reads 70
  • WpVote
    Votes 13
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 70
  • WpVote
    Votes 13
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published May 21, 2019
Kebahagiaan tidak harus dengan harta kekayan atau kejayaan dan sebagainya, kebahagian yang Alice inginkan adalah memiliki keluarga yang menerima dirinya  hadir di tengah-tengah mereka.

Alice ingin seperti kebanyakan remaja pada umumnya yang bisa meminta apa saja kepada orang tuanya yang bisa mendapatkan kasih sayang setulus tulusnya dari orang tuanya atau yang begitu takut kelingannya, Tapi semua hanya angan-angan Alice saja, semua yang ia harapkan akan lenyap begitu saja terbawa bersama kenangan-kenangan pahitnya dari awal ia lahir ke dunia ini.

"Kalian tidak mengerti aku karna kalian tidak seperti ku! Kalian hidup bahagia bersama orang-orang yang menyayangin kalian tapi tidak dengan ku!  Jujur Aku iri kepada kalian!" -Alice Salsabila


@Yayastya_

Cover by Pinterest.
All Rights Reserved
Sign up to add The Deepest to your library and receive updates
or
#293gril
Content Guidelines
You may also like
 HAZELA || REVISI!! by sweedzz_
24 parts Complete
Hazela oleh sweedzz_ Hazela Abraham lahir sebagai seorang kembar, tapi hidupnya tak pernah seimbang seperti seharusnya. Di antara dua wajah yang serupa, hanya satu yang selalu mendapat cahaya. Dan itu bukan dirinya. Sejak kecil, Hazela terbiasa menjadi bayang-bayang Bianca, saudara kembarnya yang sempurna, cerah, dan selalu dicintai semua orang. Termasuk oleh Samudra, lelaki yang Hazela panggil kekasih, namun tak pernah benar-benar membuatnya merasa menjadi satu-satunya. Setiap hari adalah perjuangan. Perjuangan untuk didengar, diperhatikan, bahkan sekadar diakui. Samudra selalu ada... tapi tak pernah untuk Hazela. Hatinya, langkahnya, dan keputusannya, semuanya selalu condong pada Bianca. "Kamu bisa ke kantin sendirian, kan?" Kalimat yang seharusnya biasa, tapi terdengar seperti tamparan ketika disampaikan oleh orang yang kau sebut rumah. Hazela tidak butuh dunia. Ia hanya ingin satu hal: dianggap penting, walau hanya sekali. Ia bukan meminta dunia. Ia hanya memohon tempat kecil di hati seseorang yang katanya mencintainya. "Jadiin aku prioritas kamu, Sa... sekali saja, sebelum aku tidur untuk selamanya." "Kamu prioritas aku, Zel... tapi sekarang, menjaga Bianca lebih penting daripada kamu." Ketika cinta menjadi luka, dan kehadiran menjadi beban, apa yang tersisa dari sebuah hubungan? Akankah kamu tetap bertahan mencintai seseorang yang tak pernah memilihmu? Hazel hanya punya satu permintaan sederhana sebelum segalanya terlambat: "Berikan aku kebahagiaan, sebelum aku pergi. Itu saja."
You may also like
Slide 1 of 10
Karena Kamu Rumahnya  cover
From Aleeza! cover
Kisah Akala cover
Memorable cover
Buku Diary Dalam Rumah Kayu ( Tamat ) cover
Strong Girl Michella (END)  cover
Rumah Tanpa Pintu [ON GOING] cover
RAPUH cover
"Biarlah: Sebuah Kisah Tentang Sunyi dan Luka" cover
 HAZELA || REVISI!! cover

Karena Kamu Rumahnya

25 parts Ongoing

"Gue datang karena cinta, berjuang karena yakin. Gue terus bertahan dan balik lagi buat dia, walau kadang rasanya capek sendiri. Tapi ternyata, takdir punya rencana lain. Gue dipertemukan sama lo-seseorang yang nggak pernah menghakimi gue, bahkan saat gue salah. Lo yang selalu ngargain sekecil apa pun yang gue kasih, tanpa nuntut balik." ~Aqevra Naylashine Al Zhafira~ Aqevra rela pindah sekolah demi berada di samping pacarnya-Calven Arelliano Freyx. Alasan Aqevra pindah bukan hanya sekadar itu saja. Tapi ada banyak hal yang... tidak semuanya harus diceritakan, bukan? Cukup ikuti saja perjalanannya. "Ternyata itu lo? Atau gue cuma halu karena mengharapkan lo datang? Tapi itu mirip sekali. Gadis manis, bersiap-siaplah untuk berpaling dari laki-laki tidak bertanggung jawab itu." ~Zevran Arelle Narellan~ Kesimpulannya adalah.... kamu punya cinta, tapi hanya Tuhan yang mampu membolak-balikkan hati dan perasaan, mengatur takdir yang tak bisa kita tebak atau lawan. Bagaimana jika orang yang kamu cintai justru menjadi alasan terbesarmu untuk terluka? Mampukah kamu bertahan atau memilih untuk pergi saat segalanya mulai runtuh? Saat janji berubah menjadi dusta, dan harapan perlahan memudar, apa yang akan kamu pilih: bertahan dalam luka atau mencari kebebasan yang baru? WARNING!!! Jangan cuma jadi penonton, ikuti cerita ini sampai titik terakhir. Karena jawaban yang kamu cari ada di sana. semua jawaban ada di halaman berikutnya....