Tuan, Waktu membawa kita ke titik ini. Titik dimana kita sudah saling berbalik arah dan ingin melupakan. Keberadaanku sudah tak sepenting dulu. Rasa sesak menyeruak, Memutar ulang memori tentangmu, Tuan. Tentang kita, Tentang bagaimana aku dan kamu dipersatukan oleh semesta. Aku tak akan meminta banyak. Cukup kembali pada cerita yang kita ukir bersama, Bukan beranjak dan saling melupa. Aku hanya ingin kau tahu, Sejauh apapun aku pergi, Sekuat apapun aku berusaha menghapusmu dalam ingatanku, Aku tak akan pernah bisa, Aku lemah perihal itu, Tuan. Dan perihnya, Perasaan kita benar-benar berbeda. Karena menurutmu, Jika jatuh cinta padaku semudah itu, Pergi pun kau anggap mudah. USANG, Juli, 2019 Seezygiumaq
1 part