Haiii... namaku Qeyla Senja Salsabila, panggil saja Senja. Sekarang saya berumur 20 tahun, kuliah di Universitas Gajah Mada. Keluargaku tinggal di jakarta dan sekarang aku masih melanjutkan kuliah. Disini, saya ingin bercerita tentang pengalaman hidup yang tak akan saya lupakan, pengalaman hidup yang membuat saya belajar tentang artinya kehidupan, sahabat dan cinta.
Awal mengenal cinta itu saat kelas 2 smp, pasti kalian berfikir "Aduh cepat sekali mulai cinta cintaannya" atau mungkin sebagian juga merasakannya di waktu yang sama hehe....
Semuanya di mulai sejak saya menyukai laki laki ter-tegang di sekolah. Namanya, Abraham Bisma Pratama. Kenapa saya bilang tertegang, karna dia adalah laki laki tercool, tertegang, terganteng, terkaku dan tak heran jika banyak di sekolahku yang menyukainya...
Menurutku, masa lalu adalah sesuatu yang menguatkan kita sekarang, tanpanya kita tak akan mendapatkan pelajaran dan pengalaman hidup yang sesunguhnya. Tak ada hidup yang tak ada masa lalu, tak ada hidup yang tak mempunyai pengalaman pengalaman luar biasa... Saya percaya, kalian semua pasti mempunyai masing masing kisah yang indah dan disiapkan untuk diceritakan ke anak cucu.
Hidup itu pilihan, disaat kau memilih menjadi baik maka kau akan baik dan di saat kau ingin menjadi buruk maka kau akan menjadi buruk dan tergantung kita ingin menjadi apa kita nanti. Hidup adalah sebuah perjalanan, jika kau memilih jalan itu entah itu baik ataupun tidak kau harus selalu menerima resiko yang terjadi di jalan itu karena itulah pilihanmu.
"Oh wow roti sobek!" Queen berbinar, bibir gadis itu terbuka, matanya menyayup mengagumi keindahan otot tubuh Kai.
"Cewek nakal," umpat Kai, sebelum merangkak di atas ranjang, pria itu meloloskan celana jasnya beserta bokser ketat, membuat batang beruratnya mencuat dengan menantangnya.
"God.. oh my god! Batang lo gede banget.. anj." Mendadak kesadaran Queen kembali saat melihat batang coklat milik Kai membuat perutnya seakan di kocok. Dia memang pernah tak sengaja melihat batang Alaric ketika pria sinting itu menggenjot sahabatnya, tapi batang Kai kenapa lebih.. astaga.
"Kai! Gue gak mau! Awas, gue mau cari Kenta!"
"Diam! Lo makin dewasa makin nakal. Cewek binal kayak lo harus di kasih paham!" Kai menelanjangi Queen dengan lihai, meskipun Queen meronta ronta, namun Kai berhasil membuat gadis itu telanjang sepenuhnya.
[Contains non-standard language, harsh swearing, and adult scenes. Please be wise]