Crazy Lovely Man [Tamat]
  • Reads 322,503
  • Votes 16,800
  • Parts 47
  • Reads 322,503
  • Votes 16,800
  • Parts 47
Complete, First published May 24, 2019
Sekuel 'Rude Beautiful Girl'

Saling mencintai tidak cukup menjadi alasan rumah tangga berjalan bahagia. Pasti selalu saja ada masalah yang menguji cinta mereka. Mulai dari masalah kecil tentang kata ganti saat bicara, karena mereka biasa memakai gue-lo, sampai tentang Alex yang memasukkan seorang wanita ke dalam rumah saat Diandra tidak ada.

Ini tentang kisah perjalanan Diandra dan Alex menuju jenjang pelaminan. Setelah dilamar dadakan secara tidak romantis, bukannya semakin mulus kisah mereka, justru semakin nano-nano. Sibuk bekerja, minimnya komunikasi, sampai saling cemburu satu sama lain. Hal tersulitnya justru datang ketika mereka resmi menjadi suami istri.

Mampukan mereka melewati setiap ujian yang datang? Ternyata, membangun rumah tangga tidak semudah yang mereka bayangkan selama ini.

(19 Juli 2019-08 September 2019)

***

Cerita ini pure bin murni hasil imajinasi dan renungan keras author. Mohon dihargai dengan cara terbaik versi kalian.
All Rights Reserved
Sign up to add Crazy Lovely Man [Tamat] to your library and receive updates
or
#758bahagia
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Memory Of First Love [Completed] ✓ cover
Principle Of Love (END) cover
Atrapado [Completed] cover
Be a Good Mother cover
My sekretaris (21+) cover
Seano Magara✓ cover
Di Balik Kacamata [END] cover
Heartbreak Effect [Selesai] cover
Istri Nakal Gus Afan cover
CLASSIC [Completed] cover

Memory Of First Love [Completed] ✓

41 parts Complete

Ini adalah kisah cinta pertama yang telah terjadi dan memiliki akhir yang gelap. Semua masa lalu yang sudah dikubur dengan susah payah, kini kembali dikehidupannya. Kinanty Alyana. Setelah bertahun-tahun "melarikan diri" akhirnya ia kembali. Kini ia dihadapkan dengan cinta pertamanya yang kelam. Membawa kembali perasaan cinta yang telah ia kubur jauh-jauh. "Kenapa kau tidak bisa melupakanku? Bukankah ini semua memang karena ulahmu yang kekanak-kanakan? Aku tidak bisa menjalankan hubungan ini denganmu, bahkan satu detik pun!" Masih teringat jelas dipikirannya. Kata-kata itu. Rasanya ia berharap bumi menelannya detik itu juga.