ambisi pemuda yang meninggalkan pondok pesantren lamanya untuk membesarkan nama pondoknya dipesan tren yang baru, yang lebih besar. juga ambisinya ingin ketimur tengah dengan beasiswa dari perlombaan bergengsi antar pesantren yaitu lomba kitab alfiyyah. namun perjuangannya yang begitu besar hampir putus karena wanita yang menjatuhkan hatinya. dan seorang sahabat yang dikiranya akan membantu mensukseskan ambisi-ambisinya, namun justru mencuri ambisinya. dan itu ternyata hanya kesalah pahaman saja. wanita yang ia cintai tidak mematahkan hatinya. ia hanya terperangkap situasi, terjebak oleh pria yang mengejarnya sejak lama. dan temanya yang dianggap pencuri ambisinya itu ternyata dengan lapang dada menyerahkan beasiswanya untuk persahabatannya supaya utuh. Reyhan yang tumbuh dendamnya kepada sahabatnya itu luluh dan tersadar bahwa sahabatnya itu terlalu baik. dan wanita yang ia cintai selalu berusaha meyakinkan Reyhan hingga mereka kembali dalam satu cinta. namun karena Reyhan harus pergi ke timur tengah, Reyhan meninggalkan wanita tercintanya dengan janji akan melamarnya saat lulus kuliah di timur tengah nanti