ngger adalah vandyku
  • Reads 494
  • Votes 5
  • Parts 16
  • Reads 494
  • Votes 5
  • Parts 16
Complete, First published May 30, 2019
hatiku tersobek. terkoyak! entahlah..aku bingung mendiskripsikannya. aku tak tau harus bagaimana menceritakan sakitnya. hatiku sudah tak utuh! begitu yg ku tau..
.
manusia yg kucintai ini jelas penyebab perihnya. aku tak tau apa yg ada diotaknya. lebih frontal jika waktu itu aku tak takut dosa mungkin sudah kubunuh dia. kubuka batok kepalanya agar aku bisa mencuci otaknya! gila! yaa gila mungkin gambaran yang tepat untuk khayalan pembunuhan yang ku bayangkan. lagi-lagi hanya khayalan. aku masih cukup waras untuk mengabiskan sisa usiaku dengan baik,bukan hanya karna emosi ku yang meledak saat orang yang tak kurang dari 4tahun ini menghujam jantungku tanpa ampun dengan mengkhianatiku lantas aku di bui karna membunuhnya.
.
'mengapa begitu tega?' jerit batinku berkali-kali yang dengan begitu otakku membenarkan tentang apa yg ku khayalkan. membuka batok kepalannya agar aku bisa mencuci otaknya adalah hal yang mungkin akan membuatku puas sekaligus membuat batinku menjerit lebih keras lagi. kenapa? yaa alasannya sudah sangat jelas. aku sangat mencintainya tidak kurang dari 4th ini.
.
.
.
hallo ini pengalaman pertama ku menulis di wattpad. tentu dukungan dan partisipasi juga saran kalian sangat ku butuhkan.
cerita ini 70% real, 30% bumbu penyedap. selamat membaca ❤❤❤
All Rights Reserved
Sign up to add ngger adalah vandyku to your library and receive updates
or
#46takterduga
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Hyper cover
OBSESSED (21+) cover
The Boss is My Roommate [21+] cover
Abigel of Scandal cover
Hello, KKN! cover
GAVIN 21+ cover
Hantu Tampan Nakal cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
Bosku Istriku [SELESAI] cover
[END] WEST : THE SUN FROM ANOTHER STAR cover

Hyper

22 parts Ongoing

Edgar merasa beruntung memiliki Flora sebagai kekasihnya. Tak peduli jika Flora adalah gadis nerd disekolahnya. Hanya orang bodoh yang tak menyadari betapa sempurnanya seorang Flora Ayumi Maharani.