PERFECK COOL BOY[SBM]1
  • Reads 78
  • Votes 7
  • Parts 2
  • Reads 78
  • Votes 7
  • Parts 2
Complete, First published May 31, 2019
Jihan Martha Yuniar
*****
Seoarang cewek biasa.Tapi,cukup terkenal juga disekolahanya.Karena otak cerdasnya,dia berhasil menjabat peringkat tertinggi seangkatan.Bisa dibayangkan bagaimana pintarnya seorang Jihan?pencinta dunia kpop!jangan tanya bias nya siapa.


Revan Putra Dirgantara
*****
Cowok cool,kapten basket SMA Bhakti Mulia, ketua OSIS.Memiliki postur tinggi, ganteng. Banyak kaum hawa  yang suka padanya,bahkan salah satu dari mereka menganggap dia adalah adiknya Ohsehun.Atau kembarannya,banyak juga menganggap kalau dia sehun Indonesia,wkwk.Aneh.
Tau kan Sehun itu siapa?personil boyband EXO asal korea selatan.

Kepintarannya sama rata kayk Jihan,namun tahun ini dia dikalahkan oleh gadis itu.
****

Banyak sekali masalah yang gadis itu alami,hingga suatu saat.Orang yang dia tunggu tunggu datang.Banyak sekali rahasia yang dia sembunyikan,salah satunya tentang lerasaannya.Mencintai seseorang dari kelas 8 smp.Mungkin dulu disebut cinta monyet.Bahkan orang itu tidak tahu.


Siapakah orang itu?

Baca aja,simpan di library kaliank
All Rights Reserved
Sign up to add PERFECK COOL BOY[SBM]1 to your library and receive updates
or
#144romanca
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
MAHESA cover
I'm the Protagonist cover
My Dangerous Junior cover
Kaesar cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
FIX YOU cover
AV cover
THEORUZ cover
I'm Alexa cover

MAHESA

51 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan