Hati Jennie bagaikan dihunus pedang. Mata nya panas menahan air mata. Telinganya memerah mendengar kabar bahwa abang nya akan segera menikah. "Apakah yg harus aku lakukan?" batin Jennie. "Aku tau perasaan ku ini salah. Tapi aku sangat mencintai abang ku"Jenne berkata kata dlm batin nya sambil terisak.