Story cover for ANARAN by lalaadillab
ANARAN
  • WpView
    Reads 3,126
  • WpVote
    Votes 116
  • WpPart
    Parts 22
  • WpView
    Reads 3,126
  • WpVote
    Votes 116
  • WpPart
    Parts 22
Complete, First published Jun 04, 2019
Hari ini Ara sedang berada di perpustakaan bersama Nanta disampingnya yang terus saja kesal dengan tingkah laku Ara, Mengapa ia bisa menemui perempuan dengan spesies seperti Ara ini?


" Nanta? Baca buku apa? "

" Ara juga mau baca dong, Boleh? "

" Judulnya itu apa bukunya? "

" Emang Nanta gak cape liat rumus kaya gitu? "

" Ara aja cape ngeliatnya "

" Kok Ara dicuekin sih sama Nanta, Nanta ngomong dong. "

Begitulah celotehan Ara yang membuat Nanta naik pitam, Ia sudah jengah dengan ocehan tidak jelas dari mulut Ara.

" LO! LO BISA GAK SIH, GAK USAH GANGGU GUE SEHARI, LO TUH SAMA AJA KAYA CEWEK MURAHAN DI LUAR SANA YANG NGEJAR NGEJAR COWOK YANG JELAS GAK SUKA SAMA LO!! SEKARANG LO PERGI DARI SINI!!! DASAR BITCH " Bentak Nanta membuat petugas dan murid di perpustakaan menatap ke arah Ara dan Nanta.

" Nanta? Setiap kata kata yang keluar dari mulut Nanta sebenarnya bikin hati Ara sakit, Tapi... Sekarang ucapan Nanta bener bener bikin hati Ara lebih sakit dari sebelumnya, Maaf kalau Ara ganggu Nanta. Sekarang Ara kecewa sama Nanta yang udah permaluin Ara disini. " Setelah mengucapkan itu Ara pergi dari perpustakaan dengan air mata yang menetes dan jalan yang masih sedikit pincang.











© Adilla Basyarah
All Rights Reserved
Sign up to add ANARAN to your library and receive updates
or
#147coolboy
Content Guidelines
You may also like
Lisa [Sudah Terbit dalam Bentuk E-Book]  by ApsariAlya
49 parts Complete
•Story 2 of Erlangga• Sequel "About Love" ---------- Fiki to Lisa : "Lisa buruan bangun nanti kesiangan dapet hukuman kita." "Makannya di habisin biar badan lo nggak kaya tusuk gigi yang dikasih nyawa." "Pr nya dikerjain biar pinter." "Itu es krim nya belopotan goblok." Lisa to Fiki : "Eh Fik! Liat deh ganteng banget nggak sih?" "Traktir dong?!" "Lo itu kek ulet bulu, so unch unch gimana gitu." "Lisa sayang Fiki!" "Fiki ganteng, tapi masih gantengan dia." -------------- "Andai lo tau seberapa besar rasa yang udah gue kasih ke elo, dan andai lo tau kalo gue itu cemburu kalo liat lo lebih deket sama yang lain dari pada sama gue, gue itu suka bahkan cinta sama lo." •Fiki• "Andai gue bisa minjem mesin waktunya Doraemon gue bakal balik ke masa dimana gue bingung harus milih elo apa dia, dan kalo tau bakal kaya gini endingnya. Gue bakal milih elo, elo yang selama ini gue cari, cuma elo, bukan dia atau yang lainnya." •Lisa• . . . . . . . . . . Kisah dimana dua orang yang menjalin persahabatan dari mereka masih kecil hingga salah satu diantaranya menyimpan rasa cinta yang begitu besar. Namun siapa sangka jika gadis yang dicintainya lebih memilih mencintai lelaki lain? Ia tak bisa memaksa, meskipun harus bersandiwara, setidaknya dia ingin membuat gadisnya bahagia meski bukan bersamanya. Sebagian part dari cerita ini terinspirasi dari kisah nyata temen author sendiri. Kisah dua orang yang author padukan dalam satu kepribadian salah satu tokoh cerita yang pastinya sudah atas persetujuan dari pihak yang bersangkutan. . . . . . Cerita ini belum pernah direvisi, kesalahan dalam penggunaan tanda baca, kalimat, kata dan yang lainnya masih banyak ditemukan. EYD masih kacau. Jika ada waktu bakal ku revisi. Al harap kemakluman dari readers sekalian😇. Penasaran sama kisahnya? Langsung baca yukk! Dijamin seru lahh😗❤ Vote komen jangan lupa yess😚 DON'T COPY MY STORY!!! ©Original story by : ApsariAlya Start : 11 Maret 2019 End : 6 Mei 2019
All Out of Love by novaadhita
10 parts Complete
Young-adult | TAMAT 🐳 [I need you, because I love you] Barrabas Mahesa. Lelaki itu kerap disapa dengan sebutan Barra. Ia berkarisma, lebih dari sekadar tampan, dan hidup dengan baik di tengah keluarganya yang harmonis. Namun, sikap Barra di luar dugaan. Ia begitu pelik. Bagi Barra, kehilangan Ashilla Ainina Gardiawan sudah cukup membuat dunianya berhenti berputar. Itu sebabnya, Barra tidak ingin lagi mencintai lawan jenisnya. Namun, nafsu tetaplah nafsu yang seakan selalu ingin dipuaskan. Atta sebagai papa Barra tentu tidak terima dengan perlakuan anak laki-lakinya yang setiap harinya selalu bergonta-ganti pasangan. Maka dari itu, Atta menjodohkan Barra dengan Killa. Akilla Ainina Gardiawan hanyalah satu dari sekian banyak perempuan yang Barra temui. Namun, justru hanya Killa yang terbayang dalam pikirannya. Apalagi, sentuhan lembut dari Killa yang membuat Barra tidak bisa melupakan perempuan itu barang sedetik pun. Meskipun, Killa adalah perempuan yang paling Barra benci di dunia ini. Entah mengapa Barra masih sering memerhatikan Killa secara diam-diam. Bagi Killa, Barra adalah malaikat tidak bersayap yang menjelma sebagai sosok manusia. Sebab, Barra-lah yang membuatnya masih tetap hidup di dunia ini. Dan Killa adalah penyebab kehidupan Barra menjadi gelap gulita. Di saat dendam bercampur amarah yang kian memekatkan itu kembali hadir di antara keduanya, bisakah semua itu musnah karena adanya cinta yang mulai tumbuh? "If you leave me, then I will never let you go." -Barrabas Mahesa- "Jika bisa... jika aku mampu... jika aku sanggup... aku akan pergi meninggalkanmu." -Akilla Ainina Gardiawan- Semua karena cinta. Sesuai dengan judulnya, ya. Mau baca? Silakan. Terimakasih :| "Kita sama-sama terus, ya, kayak sepatu. Meskipun, nantinya kita nggak bisa selalu bersama aku ingin kita tetap seirama. Tetap berada di jalur yang sama." -Barrabas Mahesa
You may also like
Slide 1 of 10
LEARA  cover
sorry (COMPLETE✔✔) cover
Gone(✔)🔚 cover
Lisa [Sudah Terbit dalam Bentuk E-Book]  cover
All Out of Love cover
Al-Vin [END] cover
Friendship cover
NATHA: AFTER SHE GO || ON GOING cover
Because I'm Stupid (End) cover
ATHALARIQ cover

LEARA

56 parts Complete

"Gue udah pernah bilang kan, jangan mainin bibir lo atau gue bener bener khilaf kali ini," bisik Lea tepat di telinga Rara. Dan boom wajah Rara seketika memanas merah padam, sialan Lea benar benar membuatnya gila. Setelah perasaan kecewa juga kesal yang di berikan sekarang perasaan senang yang ditorehkan. Setelahnya Lea manarik wajahnya dan "Jaketnya buat lo aja, siapa tau lo kangen sama gue lo bisa pake jaket gue." Melihat pipi merona gadis di depannya membuat Lea terkekeh. "Oh ya satu lagi, jangan pernah blushing di depan cowok lain. Karena gue ngga yakin iman mereka bisa sekuat gue buat ngga nyium pipi lo," Lea memang sialan setelah mengucapkan itu dia mengacak rambut Rara dan pergi ke lapangan indoor untuk melanjutkan bermain basket bersama temannya. "DASAR FAKBOI!" "HAHAHAHAHAHA OF COURSE I AM BABE!" Lea yang masih berjalan belum jauh dari Rara tergelak saat mendengar teriakan Rara untuknya. #1 Mine (2-04-20) DILARANG MEMPLAGIAT CERITA INI!! Semua orang punya karya jadi tolong hargai:)