Allen Vansyen yang memulai pekerjaan barunya, dengan harapan yang begituuuu tinggi, tidak menyangka bahwa hal itu akan merubah kehidupan masa depannya. ke jalan yang sungguh berbeda dari apapun yang pernah ia bayangkan. Ia sangat yakin dirinya memilih pilihan yang salah ketika ia bertemu bos tampannya yang ternyata adalah bagian dari hal yang begitu berbeda dengannya. Walau begitu, ketampanannya tidak sekalipun memberi pengaruh terhadap kebenciannya yang sudah melebihi tinggi mount everest. Hingga akhirnya, pilihan yang ia sesali menjadi anugerah yang ia syukuri. "Lihat saja yang akan terjadi, Mister," "Apa ? Kau yang menjadi istriku ? Atau kau yang menjadi pengantinku ?" "Kau tau, mister ?" "hm ?" "Aku sudah menentukan pilihanku, begitu juga masa depan ku" "yes, of course. it's me, baby" ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ wkwkw. cerita iseng kok.😘😘😘All Rights Reserved
1 part