The Coolest Fire and The Hottest Ice
  • Reads 1,546
  • Votes 601
  • Parts 11
  • Reads 1,546
  • Votes 601
  • Parts 11
Ongoing, First published Jun 13, 2019
#1 in Hunting
#2 in Parallel
#5 in Spell

Bagaimana jika dunia paralel benar adanya?
Bagaimana jika kita bisa pergi ke sana?
Bagaimana jika sihir itu memang ada?
Apakah kau akan melakukan seperti yang Carla lakukan?
Meski dengan nyawa taruhannya?

Ini adalah kisah antara manusia dan makhluk dari dunia lain.
Manusia pecinta fantasi dengan Elementalist pembenci manusia.
Dipaksa bersatu demi sebuah perburuan.
Troll Rose adalah tujuan utamanya.


Author's Note:
Tambah di reading list dan perpustakaan (library) kalian yaa. Biar kalo update ada notifikasinya.
Jangan lupa Vote biar Carlene tau kalo kalian baca ceritaku.
Terakhir, Comment reaksi kalian setelah baca tulisanku di setiap Chapter, biar kita bisa saling mengenal antar penulis dan pembaca.
All Rights Reserved
Sign up to add The Coolest Fire and The Hottest Ice to your library and receive updates
or
#261elemen
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
TABITHA [END] cover
The Screet Life [On Going] cover
꒯꒤꒯ꋬ 𝐀𝐧𝐭𝐚𝐠𝐨𝐧𝐢𝐬 (On Going)  cover
ROSALINE - I will be The Real Antagonist cover
Rafael Natha D.  (END) cover
JOANA, SHE IS AN EXTRAS  cover
Ibu Antagonis cover
Become The Extras?! [BL] cover
I'm Stuck on a Remote Island With the Male Leads cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

48 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout