Story cover for DearA's by Coldestiny
DearA's
  • WpView
    Reads 58
  • WpVote
    Votes 11
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 58
  • WpVote
    Votes 11
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published Jun 13, 2019
Aku menepuk bahunya.

"Nafas dulu kak, nih.. mau air mineral gak?" Aku menyodorkan sebuah botol aqua yang barusan aku minum, yang sekarang isinya tinggal setengah.

"Ga ah. Makin merasa kalah gue." Cowok itu menggeleng.

Aku memandang jam tangan biru di tanganku. Pukul 08.56, aku menghela nafas tidak semangat. Aku melepaskannya kemudian meletakkan jam tangan itu di saku ku.

"Kenapa gak dipake Za?" Kakak kelasku ini memang sangat hobi bertanya, terutama bertanya pertanyaan yang unfaedah.

"Capek gue nengoknya. Waktunya jalan terus. Nah, ini jam buat Lo aja. Dijaga ya kak. Daahh! Mangat kak Ar!" Aku berlari meninggalkannya begitu saja setelah memberikan jam tangan itu.

"Lahh."

Jam tangan biru itu telah menghiasi tanganku sejak umur 7 tahun, bukan jam kesayangan juga sih. Tapi setidaknya masih berguna untukku.

"Kak Ar?" Loh kok udah hilang aja. Perasaan tadi masih di belakang deh. Apa karena aku berlari terlalu cepat ya?Ya sudah aku pergi juga deh.

"Azalea." Aku menghentikan langkahku. Siapa ya?
.
.
.
Deara Azalea Syakilah. Semua orang di sekolahku tahu tentang legenda sebuah nama. Legenda tentang dia, seorang manusia dengan inisial
.
.
. 
DAS
All Rights Reserved
Sign up to add DearA's to your library and receive updates
or
#12das
Content Guidelines
You may also like
Because ILY [Completed] by RikaAnanda786
51 parts Complete
Akhirnya pintu terbuka sempurna menampilkan Sadena yang tengah terbaring lemah di atas ranjang rumah sakit penuh infus dan beberapa alat untuk membantu nya bernafas, Qalesya menarik nafas panjang setelah melihat cowok yang tengah tertidur di samping ranjang Sadena sambil memegang tangannya. Qalesya mematung di tempat membelalakan matanya apakah yang ia lihat ini sungguh sungguh. "Qalesya, sebentar tante bangunin dulu Ardano nya ya sayang" Ardano terbangun sambil mengucek mata nya tapi tangan kanan nya masih menggaet tangan Sadena. "Ss-Sya" Ardano mengerjap dan langsung melepaskan genggaman tangan nya, setelah itu ia beranjak bermaksud mendatangi Qalesya "Sya gu-gue" Ardano meneruskan langkah nya ke arah Qalesya yang membisu Qalesya cewek itu melangkah mundur dengan mata yang berkaca kaca, jelas sekali Ardano melihat mata cewek yang selama ini ia sayangi tengah berkaca kaca, tapi mengapa ia memperlakukan Sadena sebegitu nya? Qalesya memutar badan nya bermaksud ingin keluar dari ruangan itu tapi dengan cepat Aradano langsung menarik pergelangan Qalesya "Sya dengerin gue" Ardano tetap menahan Qalesya, ternyata dengan satu hentakan tangan Qalesya berhasil membuat tangan nya terlepas dari tarikan Ardano Cewek berseragam Sma itu berlari di koridor rumah sakit, baru beberapa langkah berlari air mata nya sudah berhasil lolos dan membasahi pipi nya Ardano cowok itu mengacak rambut nya gusar, kali ini adalah kali pertama Qalesya menangis karena tersakiti atas sikap Ardano. Tanpa pikir panjang Ardano langsung mengejar Qalesya "Sya dengerin gue dulu" "Apa? Lo mau bilang apa? Apa lo mau bilang ga ngabarin gue karena hp lo mati, ga bawa charger, lo seneng berduaan sama Sadena? Lo lupa sama gue? Oiya gue bukan siapa siapa lo juga ngapain lo harus ngabarin gue Duh Qalesya bego banget si lo percaya sama sumpah serapah cinta yang isinya bacotan semua"Qalesya menertawakan diri nya sendiri Qalesya "Sya Sadena itu.." ucap Ardano Langsung aja baca ceritanya yaaaaa
Alter by NadienNastha
18 parts Complete
Kaira adalah seorang gadis cantik dan smart. Hidupnya yang dulu biasa saja kini mulai menulis kisah yang membuat siapa pun tak percaya. Bahkan untuk dirinya sendiri. Sejak kepindahan nya ke kota Senai bersama keluarga kecilnya, Bara sang kakak dan Luna sang ibu karena ayahnya sudah tiada sejak Kai belum lahir, jati diri Kaira yang sebenarnya kini terungkap. Dia seorang ALTER, manusia yang dapat menguasai 5 kekuatan elemen sekaligus dalam kitap sora (kitap suci kuno). Namun kekuatannya hanya dapat muncul setelah usia 17 tahun. Karena itu banyak para yoru (sebuatan untuk manusia yang dapat mengendalikan kekuatan dalam kitap sora) dari berbagai kaum ingin membunuh seseorang yang ditakdirkan sebagai ALTER. Yoru dibagi menjadi 6 kaum, drestant pengendali api, amozy pengendali tanah, flame pengendali air, swaz pengendali angin, errow pengendali petir, dan yang terkuat adalah alter yaitu pengendali kelima kekuatan itu sekaligus. Karena terlalu kuat banyak yang berniat jahat membunuh sang alter sebab takut akan dikalahkan. Dari Kai masih dalam rahim Luna banyak yang coba membunuh namun digagalkan oleh Oksan sang ayah, tapi akhir nya Oksan tewas karena melindungi Luna yang sedang mengandung dan Bara dari Aray, pimpinan kaum drestant sang pengendali api. Oksan sendiri adalah pimpinan amozy dan Luna putri pimpinan flame, jadi wajar saja Kai ditakdirkan menjadi Alter. Sedangkan sang kakak Bara menjadi kaum amozy untuk mengantikan sang ayah memimpin. Bagaimana jadinya jika Kai di dekati 3 cowok sekaligus dengan kaum yang berbeda-beda? Siapakah yang dia pilih akhirnya? Dan bagaimana Kai menjalani hidup setelah dia tahu bahwa dirinya seorang ALTER. . . . . Yuk langsung aja guys...
You may also like
Slide 1 of 10
Because ILY [Completed] cover
Cold as Ice Cubes (END) cover
Arsyilazka cover
penyesalan kirana cover
Alisa's Story  cover
Make a Story With You cover
Two Love One The Heart [On Going] cover
[Bukan] Couple Goals [SUDAH TERBIT] cover
Tanda Tangan Kakak OSIS [COMPLETED] cover
Alter cover

Because ILY [Completed]

51 parts Complete

Akhirnya pintu terbuka sempurna menampilkan Sadena yang tengah terbaring lemah di atas ranjang rumah sakit penuh infus dan beberapa alat untuk membantu nya bernafas, Qalesya menarik nafas panjang setelah melihat cowok yang tengah tertidur di samping ranjang Sadena sambil memegang tangannya. Qalesya mematung di tempat membelalakan matanya apakah yang ia lihat ini sungguh sungguh. "Qalesya, sebentar tante bangunin dulu Ardano nya ya sayang" Ardano terbangun sambil mengucek mata nya tapi tangan kanan nya masih menggaet tangan Sadena. "Ss-Sya" Ardano mengerjap dan langsung melepaskan genggaman tangan nya, setelah itu ia beranjak bermaksud mendatangi Qalesya "Sya gu-gue" Ardano meneruskan langkah nya ke arah Qalesya yang membisu Qalesya cewek itu melangkah mundur dengan mata yang berkaca kaca, jelas sekali Ardano melihat mata cewek yang selama ini ia sayangi tengah berkaca kaca, tapi mengapa ia memperlakukan Sadena sebegitu nya? Qalesya memutar badan nya bermaksud ingin keluar dari ruangan itu tapi dengan cepat Aradano langsung menarik pergelangan Qalesya "Sya dengerin gue" Ardano tetap menahan Qalesya, ternyata dengan satu hentakan tangan Qalesya berhasil membuat tangan nya terlepas dari tarikan Ardano Cewek berseragam Sma itu berlari di koridor rumah sakit, baru beberapa langkah berlari air mata nya sudah berhasil lolos dan membasahi pipi nya Ardano cowok itu mengacak rambut nya gusar, kali ini adalah kali pertama Qalesya menangis karena tersakiti atas sikap Ardano. Tanpa pikir panjang Ardano langsung mengejar Qalesya "Sya dengerin gue dulu" "Apa? Lo mau bilang apa? Apa lo mau bilang ga ngabarin gue karena hp lo mati, ga bawa charger, lo seneng berduaan sama Sadena? Lo lupa sama gue? Oiya gue bukan siapa siapa lo juga ngapain lo harus ngabarin gue Duh Qalesya bego banget si lo percaya sama sumpah serapah cinta yang isinya bacotan semua"Qalesya menertawakan diri nya sendiri Qalesya "Sya Sadena itu.." ucap Ardano Langsung aja baca ceritanya yaaaaa