Aksara rasa, kata demi kata kadang dapat kutulis dengan baik perihal dirimu, kuucapkan dengan fasih ketika rindu membelenggu langkah untuk bertemu dirimu, ironisnya kata yang selalu kurangkai dengan baik kuucapkan dengan fasih selalu tak bisa terucap kala didepanmu bibirku terasa kaku untuk menyampaikan secerca kata dari ribuan rindu yang kupunya, sulit dimengerti, rasanya dimensi waktu seketika berubah saat aku bersamamu, aku hanya punya rasa yang selalu siap kutuangakn dalam ribuan aksara, ini tentang dirimu, perihal ribuan rindu yang kupunya serta rasaku yang tak lekang oleh waktu, segalanya adalah dirimu.