Paralel Line

Tuhan mengahadirkan afeksi dengan berbagai cara. Gue bukan tipe orang yang mudah jatuh cinta. Sekejab saja bertemu dengan lo, mampu merenovasi hipotesis gue tentang hakikat afeksi. But, we have feelings in the right heart at the wrong time. I'm leaving, sorry.

-Libra Kalvin Leonarta-

Waktu yang tercipta diantara kita adalah bom waktu bunuh diri yang sangat indah. Gue hanya ingin mengatakan bahwa mama gue telah tiada setelah lo berhasil mengoyak hati gue. Thanks and see you again. Ah !! gue di ghosting? Bangsat lo emang!!

.
Oh iya, kalau saja pemikirannya gue bener "garis sejajar yang lo sebut itu emang nggak akan pernah bisa bersilang, tapi mereka bisa berhimpit menjadi sebuah garis."

Ya, harusnya kita berpotongan di semua titik menjadi sebuah garis. Apa gue egois jika meminta itu?
.
-April Maharani Putri-