SUKMA
  • Reads 670
  • Votes 88
  • Parts 15
  • Reads 670
  • Votes 88
  • Parts 15
Ongoing, First published Jun 15, 2019
...........................................


Mengeja, menggumam dan mengenang
Matra yang di kandung dendam
Dalam rahim seorang jalang
Disini dingin, menembus saban tulang 
Yang entah menyimpan takdir siapa 
Tiada hakikat atau falsafah 
Tentang dendam untuk dialirkan kemana? 


      .................................................



"Aku persembahkan sebuah puisi, tentang rasa sakit dan kebingungan seorang anak dalam sebuah keluarga."





#AtaTian0#
All Rights Reserved
Sign up to add SUKMA to your library and receive updates
or
#17larik
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Sang Juragan (Gibran Danuarta) 21+ cover
RHEALLA : Antagonis's fiancee cover
Istri Gendut Tuan Tunanetra ||TAMAT|| cover
Kost-an Griya Tawang Punya Cerita cover
Transmigrasi :                                          ALTA JAYENDRA BIMANTARA  cover
The Queen Antagonis  cover
Menantu Vs Mertua cover
Kemelut Rumah Tangga  cover
A MASTERPIECE OF TRAGEDY ✓ cover
Hyacinth cover

Sang Juragan (Gibran Danuarta) 21+

27 parts Ongoing

Janda Series by: Neo Ka🪶 Beda dari yang lain nih😋🫶 oOo Gibran Danuarta. Dia seorang Juragan tanah Muda yang sangat disegani di desa Kamboja, parasnya yang tampan serta memiliki banyak aset membuat Juragan Danu banyak disukai oleh para gadis ataupun wanita yang sudah berstatus janda. Pun para Ibu-ibu yang menawarkan anak gadis mereka agar sang Juragan nikahi dan menjadi Nyonya Danuarta. Sayangnya tidak ada satupun yang dilirik oleh Juragan Danu, di mata lekaki itu semua abu-abu dan tidak cukup menarik hatinya untuk membuat jalinan kisah asmarah dengannya. Tidak satupun, sekalipun itu seorang gadis yang memiliki paras Ayu. Kecuali satu orang, seorang janda muda namum katanya rasa gadis, karena pernikahan yang tidak bertahan bahkan sampai satu minggu. Dia menarik perhatian Danuarta namun status janda dan mantan istri dari sepupunya, itu merumitkan. Semuanya rumit namun Danuata tidak menyerah sama sekali, sekalipun melawan takdir yang banyak tidak berpihak, juga semua perkataan orang yang menyela. Tapi tetap Danuarta tidak menyerah sama sekali, pasrah dengan takdir, bersatu tidaknya kita lihat belakangan. Kata Juragan Danu, itu urusan nanti. oOo Ini cerita Ka Neo yang keempat, semoga suka ya🫶 Jangan lupa follow dulu ya😋