Kau tau betul penyebab patah hatimu bukan dia. Kau hanya menjadikan dia sebagai objek atas sakit yang kau rasa. Kau sudah tau bahwa dia hanya singgah namun tak sungguh, tapi kenapa kau sambut dia tanpa jenuh? Kau bersikap ramah kepada tamu mu yang asing, atau dia yang terlalu baik sehingga kau inginnya menetap? Dia memberikanmu perhatian, dan kau membalas dengan hati. Kemudian dia pergi, lantas siapa yang salah disini? Bukan kau, dan juga bukan dia. Bukan salahmu yang berfikir bahwa kau adalah rumah, dan bukan salahnya juga yang tak memilihmu menjadi tempatnya pulang. Ini adalah salah kalian, yang tak ditakdirkan sejalan. -Aree, 21 Februari 2019