Suara Hati untuk Fauziyah

Apa jadinya jika seseorang hanya diciptkan mata untuk melihat keindahan dunia, tanpa dibekali hati untuk menemukan keindahan yang lain yang tidak tampak oleh mata. Tidak bisa dibayangkan saat manusia hanya menilai keindahan hanya dari pandangan matanya, padahal keindahan yang ia lihat bisa jadi hanyalah semu.
Aku bersyukur tuhan tidak hanya menciptakan mata untuk manusia, tapi tuhan juga menciptakan hati untuk bisa melihat dan merasakan keindahan yang sejati, dari mata, kita tentu bisa melihat keindahan-keindahan dunia secara nyata, namun sejatinya keindahan yang sesungguhnya bukanlah keindahan yang tampak sekilas oleh mata, namun keindahan yang juga bisa dirasakakan oleh hati. Namun, meskipun Tuhan telah menciptakan mata dan hati untuk manusia, tidak banyak yang mampu menggunakan hatinya untuk melihat dan merasakan apa yang ada, mereka lebih percaya dengan apa yang dilihat secara nyata, tanpa memperdulikan suara hatinya, bahkan hati telah dikunci untuk bersuara dan tidak diberi kesempatan untuk memberikan argumentasinya.