Kau tidak begitu mengenal Brenda lantaran ibumu selalu melarangmu bermain di seberang sungai itu. Namun kau terlampau sering mendengar cerita mengenai gadis itu dari warga desa. Selama hidup, Brenda terbiasa asing dari manusia tapi bukan dari alam. Sesekali ia tersenyum menatap matahari, menari di atas tanah berlumpur bersama dengan kupu-kupu, menciumi gerimis yang meruncing, berdiskusi pada bunga-bunga, menangis di pangkuan ponus tua... Gadis itu pendiam sekaligus misterius. Tidak sesikit warga menyebutnya penyihir.All Rights Reserved
1 part