Naldo atau yang lebih akrab dipanggil Al menjalani hidup dalam dunia penuh label. Di mana stigma-stigma berkumpul menjadi pakaian yang tak bisa dilepaskan. Standar kesempurnaan yang diyakini umat manusia pun menjelma menjadi topeng yang wajib dikenakan. Menjadi sosok yang diimpikan orangtuanya adalah tuntutan wajib yang harus dipenuhi Al. Padahal setiap bercermin dia selalu menemukan sosok lain. Sosok yang ingin dia musnahkan akibat tak sejalan dengan pantulan bayangannya di mata orang-orang. Namun sebuah pertemuan tak terduga dengan Nila, siswi tomboy yang dijebak jadi ketua ekskul drawing club. Telah berhasil membawa Al masuk ke dunia ilustrasi-ilustrasi Nila. Dunia yang bisa membuat Al mengenal dan menyukai sosok yang tak diharapkan itu. Sosok berwarna yang menghancurkan keteraturan dari sosok monokromnya. Lalu sosok manakah yang harus hidup dalam dirinya? Sosok berwarna yang ada saat dia berkaca? Atau sosok monokrom yang melekat di presepsi-presepsi manusia yang mengenalnya?