Dahulu ketika para vampire masih menguasai kota, kami hidup dalam kegelapan yang diselimuti darah kawanan kami sendiri. Hidup dengan ketakutan dan bau darah yang menyebar di penjuru kota. Namun itu sudah ratusan tahun berlalu. Kini para manusia tinggal dengan aman. Sayangnya, kami tidak bisa begitu saja merasa aman dengan cerita khayalan yang terbentuk dari nenek moyang ini. Konon katanya, para vampire masih mengintai dari dalam hutan pada sebuah kastel yang mereka bangun sendiri untuk perlindungan diri. Kami hidup dalam bayang-bayang makhluk penghisap darah itu. Tidak semua manusia bisa hidup dalam ketakutan. Mereka berusaha menciptakan alat penghancur vampire. Namun mereka membutuhkan pengorbanan. Pengorbanan para pekerja yang siap mendatangi kastel tersebut dan menyerang para vampire. Bayarannya cukup besar dan aku tidak punya pilihan lain. Akankah aku harus menerima pekerjaan itu?