Menikah agar sama-sama naik daun di dalamnya penuh kepalsuan dan gimik semata. Sama-sama tidak saling cinta namun berani melangkah kejenjang pernikahan dengan membangun ikatan suci. Hanya karena nama mereka berdua selalu diperbincangkan menjadi pasangan yang sangat fenomenal di dunia entertainment. "jadi gimana bisa bekerjasama?" Tanyanya "What! Nikah demi naik daun. Ck." "Oh ayolah Prilly kalau lo terima pernikahan ini kita bakal lebih sukses di dunia hiburan." "lo gila Ali, kita ini gak saling mencintai." "emang lo gak mau nama lo makin legit karena kita berhasil membuat semua orang tertarik dengan kisah cinta kita." "hah cinta, kita cuma pasangan disinetron selebihnya kita adalah musuh!!!" Tidak ada yang tau dibalik kemesraan mereka yang ditangkap kamera infotaimen atau bts dari fans hanyalah gimik semata demi menaikkan ratting acara. "Iya gua juga gak sudi sih sahabatan sama lo, tapi apa salahnya kita sandiwara. Bukannya kita sesama artis pasti akan lebih mudah bersandiwara." Ucap Ali "kalau gua hamil gimana!!!" Prilly bertanya karena didalam surat perjanjian Prilly wajib melayani Ali secara batin. "kalau lo hamil itu lebih bagus, kita bakal lebih disenangin orang banyak dan gua gak perlu capek-capek dengarin omongan keluarga gua yang sudah nanya gua kapan nikah dan kapan ngasih cucu bikin telinga gua panas." "Ayoklah Pril, gua tau lo sebenarnya haus akan popularitas. Kenapa gak kita coba." "Oke gua tanda tanganin. Puas lo!" "oke semoga menyenangkan" Itulah jadi publik figur masyarakat ingin terlalu tau sampai kekehidupan pribadi. Dan karena hal itu membuat mereka sama-sama melakukan gimik yang luar biasa. Akankah mereka mengkahiri sandiwara itu ataukah malah mereka terjebak dengan zona yang terlanjur mereka buat.