Cinta dan kehilangan. Dua hal yang melekat ibarat sepasang roti sandwich. Diona menyadari dirinya telah menumbuhkan perasaan terlarang pada kekasih sahabatnya sendiri--Andien, namun sekeras apa pun ia mengabaikannya, perasaan itu bagai sakaw yang tak bisa ia kendalikan. Sementara itu, kakak Andien, pula menaruh perhatian yang tak pernah ia sadari pada Andien yang menyentuh dasar kesensitifannya sebagai pria mapan lajang. "I drew him in my world; I draw him all the time, but I don't know where to draw the line." Diona Aerilyn