Scelta D'amore [END]
  • Reads 22,544
  • Votes 1,086
  • Parts 74
  • Reads 22,544
  • Votes 1,086
  • Parts 74
Complete, First published Jul 14, 2019
Terjebak friendzone selama sembilan tahun pada sahabat sendiri membuat seorang Deskaria merasakan perasaan gundah gulana yang tidak terbendung. Tidak bisa mengungkapkan perasaannya sebelum wish list yang dia dan ketiga sahabatnya buat dapat terwujud semua. Harapan terbesar Deska yakni semoga sebelum wish list yang mereka buat
dapat terwujud semua, dirinya dapat menemukan jalan keluar dari cinta sepihaknya ini.


Belum lagi sang mamah yang kini mulai gencar menjodohkannya dengan anak dari temannya dan juga hadirnya sosok sang bos baru yang telah menolong dirinya dan ketiga sahabatnya dalam mewujudkan wish list, lambat laun mulai membuat hati dan perasaannya terbagi antara sahabat, anak dari teman sang mamah dan juga sang bos baru.


Deska terjebak dalam perasaan rumit ini. Berniat untuk mencari jalan keluar dari fridzone tapi malah terjebak dalam dua zona berbeda. Bisakah Deska keluar dari zona perasaan rumit ini dan menetap di satu zona saja sebagai pilihan terakhir jalan keluar dari semua permasalahan hatinya?

- Scelta D'amore -


Up 16 Juli 2019

End 17 November 2019

- Ganti Sampul -
- Ganti Judulu-
From : MY SAVIOR 
To/From : Via D'uscita
To : Scelta D'amore
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Scelta D'amore [END] to your library and receive updates
or
#1deska
Content Guidelines
You may also like
I Hate U But U Love Me ? by Ardp17
28 parts Ongoing
"Kak .. elu itu aneh ..", menunjuk kepada Roni dan mulai meluapkan emosinya dan melupakan tata kramanya. "Elu kalo kita cuma berdua tiba-tiba bersikap nggak masuk akal kayak tadi". "Di lain waktu kalo ada orang elu bersikap seolah-olah kita nggak kenal". "Mau loe apa sih kak ??.. hah ??". "Gua bukan cewek gampangan yang mungkin selama ini loe biasa mainin ya". "Mulai sekarang loe berhenti deh kak nggak masuk akal kayak gini". "Udah bener tuh loe bersikap dingin kayak kita nggak pernah kenal tau nggak". "Karena dari dulu gua itu benci sama loe". Salma Salsabil Putri : Pangillan Salma, Caca Roni Arlian : Panggilan Roni, Lian Nabila Putri : Panggilan Nabila (Adik Roni) Pauli Fernando : Panggilan Paul Dan Karakter lainnya .... Ceritanya Mereka tetanggan ya .. Tapi Salma menginjak SMP dan SMA harus sekolah ke luar kota karena harus mengikuti dinas papahnya, sedangkan Paul sepupu jauh salma yang beda umur 3 tahun dulu waktu SMP dan SMA sempat tinggal di rumah Salma karena orang tuanya yg ada di kanada, sehingga dia ikut Mama Salma yang merupakan adik dari Ibu Paul .. Paul dan Roni ini Satu sekolah saat SMP dan SMA mereka deket ya guys .. sekarang mereka kerja di satu tempat jg .. Salma dan Nabila sahabatan tetapi harus berpisah saat SMP dan SMA, tetapi kini Salma memutuskan untuk kuliah kembali ke kota asalnya dan pulang kerumah. Dari dulu Salma dan Nabila sering main kerumah satu sama lain guys .. tapi Salma selalu main kerumah Nabila saat Roni tidak d rumah .. karena dia benci kalo ada Roni dirumah .. Salma "Itu Kakak kamu kenapa sih kalo liat aku kaya mau makan orang aja, benci bgt deh" Nabila "Cuma perasaan kamu aja kali orang dia jg sering nanyain tentang kamu kok" .. ............................... (I hope u enjoy this show)
You may also like
Slide 1 of 10
COMPLICATED (ON GOING)  cover
The Pretty Bodyguard and The Crazy Boss cover
Prison And You (Completed) cover
Kupu - Kupu Tanpa Sayap [END] cover
Tidak Bersama ✔ cover
Pembunuhan Di Kampus 💯 (End) cover
I Hate U But U Love Me ? cover
All My Fault✔ cover
Start and Play [Changlix] (UNDER REVISION) cover
Heartbreaks[END] cover

COMPLICATED (ON GOING)

7 parts Ongoing

"Re, bagaimana jika kita tinggal bersama untuk membesarkan anak kita? Aku berani bersumpah akan mencintaimu dan anak kita!" Oh, aku seperti masuk ke dalam negeri dongeng dan bertemu pangeran super tampan, namun sialnya si 'pangeran tampan' ini kehadirannya sama sekali tak kuinginkan. "Oke, Jadi begini," aku berdehem sebagai pembuka ala-ala novel fiksi dewasa saat menghadapi CEO menawan, tampan dan bersahaja. "Pertama, aku baik-baik saja. Kedua, anakku baik-baik saja. Dan ketiga, kita berdua sudah bercerai." aku menutup ucapanku dengan anggukan yakin dan mantap ala janda desa yang punya kekayaan tujuh turunan. "Keempat, kita belum bercerai. Dan kelima, bukan hanya anakmu saja, dia juga anakku!" lanjut si Ex-husband. Aku, tentu saja melotot sejadi-jadinya. Si gila tahta ini akhirnya mengakui anaknya yang dulu tak dia diinginkan. Oh shit, rasanya selain ingin menggampar wajahnya yang menawan itu aku juga ingin menjambak rambut cokelatnya. Berani sekali dia menunjukkan wajahnya yang mirip sekali dengan versi sachet yaitu anakku. Danzelion Aurigae Byantara, tak akan kubiarkan istanamu di jajah, nak. Akan ku perjuangankan kemerdekaan kita meski itu sampai titik darah penghabisan. Oke lebay, kalau ingin tau kelanjutan ceritanya kalian bisa langsung membaca bagaimana caraku 'berjuang melawan penjajah hidup' itu.