Secret Girl
  • Reads 1,678
  • Votes 123
  • Parts 3
  • Reads 1,678
  • Votes 123
  • Parts 3
Ongoing, First published Aug 12, 2019
Dia adalah seorang buronan... 
Dia adalah seorang Alone... 
Dia adalah pembuat keajaiban... 
Dia pencipta game terpopuler... 
    Dialah Hacker 


Dengan kode Coco-x 

Namun... Perjuangannya tertahankan oleh suatu penyakit, Hingga nafas terakhir melakukan misi. 

Membuka matanya, Dan terdiam.

Ia dilahirkan kembali, dalam tubuh seorang gadis cantik bercacat mental 6 tahun.  

"Oh.... "

Seorang berjas hitam 
"Nona kau sudah bangun!! "Teriak gembira 

"Siapa kamu!? "Ucapnya waspada 

"..." Berjas hitam itu terdiam... 


/#/

Remaja berambut perak melirik kembarannya 
, yang nampak berbeda. 

"Saudara ku apakah aku cantik? "Tanya nya polos 

"..."ia tidak tahu harus berkata apa, pada akhirnya 

"Cantik.. "Ucapnya 

Beberapa temannya di belakang, terpaku 
Masing masing menggumam
"Bos ku terlalu langka "


/#/

Gadis itu menatap layar komputer
Bibir tersinggung melihat pesan dilayar, saat dalam mode game. 

{Yakinlah... Kau akan menikmatinya} ~∆

"Sialan beraninya dia menggoda ku, apakah dia gila 
CP homo!?..... Dlm game!?!! "Umpat gadis itu
All Rights Reserved
Sign up to add Secret Girl to your library and receive updates
or
#56duel
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
The Billionaire Prison cover
THE BLOCKADE (TERBIT) cover
CHECKMATE 🔞 - ORINE cover
404! Not Found cover
Pembalasanku (Harem BL) cover
Malapetaka 1980 [END] cover
Raised by a Murderer 「Diasuh Oleh Seorang PEMBUNUH」 cover
The Antagonist ✅ cover
CEO Versus Dokter (Republish)  cover
SEÑOR V [ON GOING] cover

The Billionaire Prison

56 parts Ongoing

[Budayakan VOTE Sebelum Membaca] The Billionaire Prison [Love is Difficult] Sungai Thames, London. 📌 "Bersihkan semua, jangan sampai ada yang tertinggal." Ucap tegas lelaki jangkung dengan rahangnya yang mengeras. "Baik sir, tapi bagaimana dengan wanita itu?" Lelaki itu berjalan pelan, melangkahkan kakinya menuju layar besar yang memperlihatkan seorang gadis tengah meringkuk dikasur. Dia tersenyum miring."Bawa dia ke kamar ku." Pengawal itu kembali mengangguk mendengar perintah tuannya dan langsung bergegas menuju pintu keluar yang ada di balik lorong gelap. "Kali ini, tak ada yang bisa menyelamatkan mu." Ucap lelaki itu dengan nada sinis. Suaranya mendesis dan terdengar sangat berat dan dalam seolah menyiratkan sesuatu yang besar dan gelap akan terjadi sebentar lagi.