Ketika dia tinggal di rumahnya selama satu malam, dia mengambil mayatnya dalam keadaan mabuk. Sejak saat itu, dia telah menjadi perlengkapan tetap dalam hidupnya. Betapa bersikerasnya dia dalam memaksakan suatu pernikahan adalah bagaimana dia bersikeras menuntut cerai. "Aku tidak akan menikahimu! Aku tidak akan menikahimu! Aku tidak akan tetap menikah denganmu! "Setelah dia mengulangi proklamasi yang begitu penting sebanyak tiga kali, dia akhirnya melemparkan kertas cerai padanya. Dia pikir dia akhirnya lolos darinya ... Setelah perceraian, dia masih menyelinap ke kamarnya setiap malam ... Akhirnya kehilangan kesabarannya, dia berteriak, "Kami sudah bercerai!" Dia meliriknya dan meletakkan kertas cerai di hadapannya. Di atasnya, tertulis dengan jelas: Setelah perceraian, mobil itu miliknya, rumah itu miliknya, perusahaan itu miliknya, anak mereka miliknya, dia ... juga miliknya? __________________________________ Anda sedang membaca Novel web Tiongkok "Living With a Temperamental Adonis: 99 Prolamations of Love" di BOXNOVEL . Terima kasih! 10 bab / 1 bagian
109 parts