Gravity [TAMAT DI DREAME]
  • Reads 494,504
  • Votes 6,122
  • Parts 4
  • Reads 494,504
  • Votes 6,122
  • Parts 4
Complete, First published Aug 16, 2019
Kinan Sabila Narendra, wanita berumur 21 tahun itu harus merasakan sakitnya penghianatan begitu mendalam sampai membuatnya kehilangan selera hidup.

Wanita itu mendapati dirinya terbangun di rumah sakit setelah beberapa hari tidak menyentuh makanan sedikitpun, Kinan sungguh menyesal telah bertindak sejauh itu sehingga harus merasakan bagaimana membosankannya ranjang rumah sakit.

Saat melihat dokter muda yang menanganinya tiba-tiba ide gila melintas dipikirannya membuatnya bertindak nekat. 

Sabian Gemilang seorang dokter muda berusia 28 tahun itu tidak pernah menyangka dipertemukan dengan Kinan, wanita sinting itu memaksanya untuk menemaninya ke pernikahan pria yang dicintainya, jika Sabian menolak wanita itu akan melakukan hal-hal yang bisa merusak reputasi Sabian di rumah sakit tempatnya bekerja.

Semenjak itu Sabian sering terlibat dalam situasi yang dibuat oleh Kinan yang membuat keduanya semakin dekat, Kinan yang mempunyai kepribadian menyenangkan membuatnya terjebak dalam pesona wanita itu, karena itu Sabian tidak bisa menolak setiap apa yang diinginkan wanita itu dari dirinya.
All Rights Reserved
Sign up to add Gravity [TAMAT DI DREAME] to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Tulisan Sastra✔ cover
GEOVANO [SUDAH TERBIT] cover
01.00 cover
THEORUZ cover
00.00 cover
Abighea cover
HEAVEN cover
Bad Association cover
Warning: Physical Distancing! [COMPLETED] cover
SHAKA [END] cover

Tulisan Sastra✔

31 parts Complete

[SUDAH TERBIT] "Sahara, hidup itu perihal menyambut dan kehilangan. Kamu tahu lagu Sampai Jumpa-nya Endank Soekamti, kan? ya kira-kira begitu lah. Tapi kamu tahu alasan kenapa manusia punya perasaan? sebab itu adalah satu-satunya cara kamu mengingat dengan kesan yang tak habis-habis. Jadi jangan terlalu sedih jika menemukan kehilangan-kehilangan lainnya. Sedihlah seperlunya, lalu ingat bahwa sebenarnya kamu tidak benar-benar kehilangan. Sesuatu itu abadi dalam kenang yang kamu bawa dalam perasaanmu. Sampai sini paham, kan?" "Sastra, kamu lupa tentang satu hal. Semakin singkat suatu cerita, semakin dalam luka yang tertoreh. Kehilangan memang akan terus terjadi. Tapi kalau boleh aku memilih, aku belum siap kehilangan kamu." Catatan: baca cerita ini di rumah aja, jangan ditempat umum. Demi keselamatan kita bersama. Terima kasih. Copyright© Tenderlova, 2020 LovRinz Publishing Hak cipta dilindungi undang-undang.