"lo pikir buat kekerasan itu gak capek apa??" ucap Meisya dan mendorong suruhan shawn hingga keluar mobil dan dengan cepat meisya mengunci mobil tersebut sedangkan suruhan shawn kesal akan apa yg terjadi pada dirinya. kemudian suruhan nya shawn menelpon shawn "halo, boss. nampak nya meisya gak terkalahkan boss. saya tadi udh sempat masuk mobil dengan taktiknya dia bisa keluarkan saya boss dari mobil" "apa?? itu aja kamu gak bisa??" bentak shawn "tapi boss, dia gak jauh dari kantor boss." shawn kemudian mematikan telpon nya. sedangkan suruhannya mendesah kesakitan akibat kelakuan Meisya Meisya yg tau bahwa pria itu akan menelpon shawn dengan cepat dia melajukan mobil tersebut dengan kecepatan di atas rata - rata hingga ia sampai di tempat yg mungkin shawn ketahui Meisya menulis surat untuk shawn ia meninggalkan barang barang yg diberikan shawn kepadanya hingga sebuah kalung yg begitu indah penberian shawn pun ia tinggalkan ia meletakkan surat tersebut di mobil beserta barang barang yg diberi shawn. ia mengambil tas dan koper yg berisi pakaian nya dan pergi begitu saja shawn yg melihat mobil yg ia kenal, ia pun meminggirkan kereta tepat di belakang mobil itu. shawn melepas helm nya dan berlari menuju mobil tersebut. namun, mobil itu kosong dan tak ada orang di dalam nya. ia membuka mobil itu melihat barang-barang yg ia berikan pada meisya dan selembar kertas surat yg ditulis tangan meisya setelah membaca surat dari Meisya ia teriak dan menangis akan kepergian Meisya, ia memukul kepala nya dan menjambak rambutnya. ia tak peduli akan rasa sakit yg ia perbuat rasa sakit yg ia lakukan tak sebanding dengan rasa sakit di dada nya yg di tinggalkan oleh orang kesayangannya :jangan lupa di follow sebelum di baca :dikasih vote,comment dan share keteman teman kalian :enjoy guys----
4 parts