Story cover for Di Hamilin Setan!? by IndriaSulvians
Di Hamilin Setan!?
  • WpView
    Reads 30,497
  • WpVote
    Votes 225
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 30,497
  • WpVote
    Votes 225
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published Aug 25, 2019
Bukan Cerita Horor, hanya sebuah cerita fantasi yang namanya di ambil dari beberapa karakter Idola di Indonesia.



Prologue
Seorang gadis berlari dengan tangan menutupi mulutnya untuk menyembunyikan tangisnya. 


"Kamu keterlaluan, aku memang mencintaimu, tapi itu bukan berarti kamu bisa seenaknya mainin hati aku, aku janji, suatu saat... pasti akan ada pembalasan untuk ini semua." Benak gadis itu dengan terus berlari.

Sedangkan di tempat lain, seorang pemuda tengah tertawa atau mungkin lebih tepatanya mentertawakan seseorang yang baru saja ia permalukan di hadapan teman - temannya, entah apa kesalahan orang itu, hingga dengan tega, lelaki itu mempermalukannya.

"Parah sih, Bill... harus nya loe gak segitunya. kena karma tau rasa loe! hahaha." tawa temannya dengan merangkul lelaki yang akrab di panggil Bill itu.

"Bahkan, Karma aja takut sama gue, Key." balas lelaki itu dengan tertawa menanggapi ucapan lelucon temannya.

"Maaf..." benaknya dengan melihat lengannya yang penuh dengan tepung.





Nabil & Gaby story.
bukan cerita Horor.
All Rights Reserved
Sign up to add Di Hamilin Setan!? to your library and receive updates
or
#48gabyjkt48
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Big BadBoy [COMPLETE] cover
My Crazy Neighbor (Completed) cover
Love Circle cover
Rahasia Kita cover
Rahasia Hati cover
MY OLD FRIEND [END]  cover
Sick Love cover
Venomenal cover
LOVERA cover
Story Of Love cover

Big BadBoy [COMPLETE]

8 parts Complete

°•~|Boboiboy FanFiction|~•° Seorang badboy kelas kakap telah meresahkan warga pulau rintis sebab keberadaannya yang sering melakukan kejahatan. Kenakalan remaja? No, ini bukan kenakalan biasa melainkan lebih buruk dari sekedar berbuat kekacauan. ~•~•~•~•~•~ "Apa kau menyukai cerita seram? Seperti Horor gitu?" Yaya memasang raut wajah datar. Boboiboy mengangguk semangat, ia sangat mengagumi cerita bergenre horor dalam berbagai jenis. Gadis berhijab merah muda itu tersenyum tipis. "Kau mau mendengar cerita horor yang ku ketahui?" "Tentu saja! Cepat ceritakan padaku!" Yaya bersandar pada tembok di sebelahnya. "Ada seseorang yang selalu berbuat jahat, ia tidak memperdulikan akibat dari kebiasaan-nya itu. Bahkan ia sama sekali tidak mengingat kematian yang bisa terjadi kapan saja..." Boboiboy mendengar dengan antusias. Jantungnya berdebar kencang ketika melihat wajah Yaya yang tampak serius. "...Namun sayang. Ketika ia tidur, keesokan harinya ia sudah tidak sadarkan diri. Iya... Dia meninggal sebelum bertaubat," lanjut gadis itu.