Laura, tidak keberatan dengan kegiatan-kegiatan pembelajaran tambahan diluar sekolah yang ia lakukan. Selagi itu,membuat dirinya teralihkan dari rasa kesepian. Setelah Mario teman kecil nya berpindah ke negri gingseng south korea. Namun, yang ia tak pernah kira bahwa kegiatan les-les yang ia lakukan mempertemukan dirinya dengan remaja laki-laki bernama Darren, yang terpaut satu tahun lebih muda dari dirinya. Yang entah mengapa selalu bertemu kemana pun ia pergi. Berjumpa dimapun,seperti awan putih yang terus bergerak kemana pun arah angin membawa nya. . . . Darren, yang sudah bosan dengan kegiatan les-les yang ia jalani bertemu dengan seorang gadis minim ekspresi yang memiliki pipi tembam seputih dan secantik awan diatas sana, membuat batin Darren bertanya-tanya, apakah pipi tembam itu selembut dan sefulffy yang terlihat?