CINTA TAK PERNAH SALAH (SELESAI)
  • Reads 63,038
  • Votes 3,040
  • Parts 38
  • Reads 63,038
  • Votes 3,040
  • Parts 38
Complete, First published Aug 30, 2019
"Aku enggak mau ke Bali,"

Bima mengerutkan dahi, "Loh, bukannya kamu kemarin bilangnya mau ke Bali,"

"Enggak ke Bali aja kali, kemarin aku bilangnya mau Budapest, Paris, Hongkong. Kata Bima terserah aku mau kemana aja," ucap Indah mencoba menjelaskan.

Bima mengerutkan dahi, "Jadi kamu kemana?," tanya Bima.

"Ke Paris lah,"

Alis Bima terangkat, "Paris itu jauh loh,"

"Siapa bilang Paris itu deket,"

"Bukan gitu maksud aku, apa enggak terlalu jauh liburannya mau ke Paris,"

"Justru jauh itu yang seru, bener-bener liburan,"

Bima memijit kepalanya, memikirkan liburan bocah kecil itu. Bukannya ia tidak mau ke Paris, tapi saat ini ia sedang sibuk-sibuknya bekerja. Terlebih outlet yang ia tangani baru di buka. Ia tidak bisa meninggalkan begitu saja, karena ia masih belum percaya sepenuhnya kepada staff inti.

"Tapi aku lagi banyak kerjaan Indah, kalau kamu liburan ke Bali aku ajak kamu keliling, sekaligus bisa ngontrol kerjaan aku di sini," ucap Bima memberi alasan.

"Bima kok gitu sih, kan udah janji mau temani aku liburan kemana aja !,"

"Ya tapi kamu harus ngerti kerjaan aku juga. Aku masih pantau kerjaan karyawan,"

"Ih kok gitu," Indah mulai kesal dengan alasan Bima. Padahal laki-laki itu sudah berjanji kepadanya, untuk menemaninya liburan.

"Kamu liburan ke Bali aja ya,"

"Enggak mau,"

"Bali juga enggak kalah seru dari Paris,"

"Banyak banget alasan," dengus Indah, karena ia tidak suka dengan orang yang ingkar janji.

"Lagian visa dan pasport aku belum diperpanjang," ucap Bima mencoba menjelaskan.

"Kalau enggak bisa, bilang aja !, jangan kemarin bilang iya sekarang bilang enggak !,"

"Ngeselin tau enggak sih !," ucap Indah emosi, lalu mematikan sambungan telfonnya.
All Rights Reserved
Sign up to add CINTA TAK PERNAH SALAH (SELESAI) to your library and receive updates
or
#1praha
Content Guidelines
You may also like
CINTA TAK PERNAH SALAH (SELESAI) by Ayu_Wandira1
38 parts Complete
"Aku enggak mau ke Bali," Bima mengerutkan dahi, "Loh, bukannya kamu kemarin bilangnya mau ke Bali," "Enggak ke Bali aja kali, kemarin aku bilangnya mau Budapest, Paris, Hongkong. Kata Bima terserah aku mau kemana aja," ucap Indah mencoba menjelaskan. Bima mengerutkan dahi, "Jadi kamu kemana?," tanya Bima. "Ke Paris lah," Alis Bima terangkat, "Paris itu jauh loh," "Siapa bilang Paris itu deket," "Bukan gitu maksud aku, apa enggak terlalu jauh liburannya mau ke Paris," "Justru jauh itu yang seru, bener-bener liburan," Bima memijit kepalanya, memikirkan liburan bocah kecil itu. Bukannya ia tidak mau ke Paris, tapi saat ini ia sedang sibuk-sibuknya bekerja. Terlebih outlet yang ia tangani baru di buka. Ia tidak bisa meninggalkan begitu saja, karena ia masih belum percaya sepenuhnya kepada staff inti. "Tapi aku lagi banyak kerjaan Indah, kalau kamu liburan ke Bali aku ajak kamu keliling, sekaligus bisa ngontrol kerjaan aku di sini," ucap Bima memberi alasan. "Bima kok gitu sih, kan udah janji mau temani aku liburan kemana aja !," "Ya tapi kamu harus ngerti kerjaan aku juga. Aku masih pantau kerjaan karyawan," "Ih kok gitu," Indah mulai kesal dengan alasan Bima. Padahal laki-laki itu sudah berjanji kepadanya, untuk menemaninya liburan. "Kamu liburan ke Bali aja ya," "Enggak mau," "Bali juga enggak kalah seru dari Paris," "Banyak banget alasan," dengus Indah, karena ia tidak suka dengan orang yang ingkar janji. "Lagian visa dan pasport aku belum diperpanjang," ucap Bima mencoba menjelaskan. "Kalau enggak bisa, bilang aja !, jangan kemarin bilang iya sekarang bilang enggak !," "Ngeselin tau enggak sih !," ucap Indah emosi, lalu mematikan sambungan telfonnya.
You may also like
Slide 1 of 9
CARE [Tahap Revisi] cover
BUCINABLE [END] cover
Asisten Mantan cover
The Perfect MAFIA cover
ECCEDENTESIAST cover
The ACE Rules cover
HEAVEN cover
CINTA TAK PERNAH SALAH (SELESAI) cover
Paper Planes [Paper Hearts AU] cover

CARE [Tahap Revisi]

34 parts Complete

#35 - teenfiction 02/08/2018 #7 - Care 08/01/2020 "Atas dasar apa lo peduli sama gue? Keluarga gue aja nggak peduli sama gue. Bahkan sahabat lama gue aja nggak peduli sama gue. Dan lo, lo siapa? Lo itu cuma orang asing yang singgah di hidup gue!"-Alana. "Terserah lo mau anggap gue apa. tapi, gue cuma minta pertanggung jawaban lo aja, dan izinin gue untuk jadi orang yang peduli sama lo"-Melvin. "Pertanggung jawaban?"-Alana. "Pertanggung jawaban soal hati gue, karena lo udah buat gue jatuh cinta sama lo!"-Melvin. "Maksud lo?"-Alana. "Gue setuju sama perjodohan kita"-Melvin. "Hah? Lo gila ya?"-Alana. [If u dislike my story, just leave]