Dating My Ghost Boyfriend
  • Reads 2,121
  • Votes 26
  • Parts 20
  • Reads 2,121
  • Votes 26
  • Parts 20
Ongoing, First published Aug 30, 2019
Hi guyss..ketemu lagi sama aku theflowerarebloom.
Aku adalah penulis baru , jadi masih ada kekurangannya saya mohon maaf 😊😊 , kali ini aku bakalan buat cerita baru nih guys...
kalau kalian suka ceritanya jangan lupa Follow aku 💜❤ and Vote nya yah guys💜💜

*******
👉Deskripsi👈

Bagaimana jadinya kalau orang yang sudah meninggal tiba-tiba berada di kamarmu saat kamu terbangun di pagi hari? Apakah kamu akan sangat terkejut?

Hari ini adalah hari peringatan kematiannya , jadi aku membeli bunga tulip kesukaannya dan pergi ke pemakamannnya...Aku memang sangat sering datang mengunjunginya karena aku selalu menceritakan semua masalahku kepadanya....
Mungkin orang berfikir aku gila...tetapi aku tidak memperdulikan itu sama sekali.

Tak terasa hari sudah menjelang malam 
Aku pun berpamitan kepadanya untuk pulang. Saat di perjalanan keluar makam aku melihat ada seekor kucing hitam yang hendak tertabrak oleh mobil yang melaju sangat kencang. Banyak yang mengatakan jika kamu bertemu kucing hitam maka kamu akan terkena sial.
Tetapi aku tidak memperdulikan hal itu. Aku berlari dan mengambil kucing hitam itu kepelukanku lalu memejamkan mataku karena aku sudah pasrah.

Tetapi saat aku hendak tertabrak , aku merasakan ada angin yang bertiup dan berbisik kepadaku "maafkan aku" lalu kemudian pandanganku tiba-tiba sangat kabur. Dan saat terbangun aku merasakan seperti ada yang memainkan rambutku....
Creative Commons (CC) Attribution
Sign up to add Dating My Ghost Boyfriend to your library and receive updates
or
#735sadromance
Content Guidelines
You may also like
Lost in Your Mysterious Feeling [ TAMAT ] by RubahXie
10 parts Complete
Seperti kegelapan pekat di malam yang temaram... Hanya dia... ucapku bagai mantra. mantra yang membelenggu hati untuk selamanya. kau adalah sosok misterius yang pernah kukenal ini adalah kisah tentang mimpi-mimpi rapuh yang dibangun di atas kertas dan masa depan yang dirajut oleh benang kusut masa lalu. yang ku tau... Tuhan menciptakan cinta tidaklah sia-sia. Disaat orang yang kau cintai berpindah ke lain hati, kau dapat belajar kesetiaan ketika ujian cinta menghadang perasaan. Kau dapat belajar kesabaran dalam penantian panjang dan kau dapat belajar keikhlasan hati disaat orang yang kau cintai pergi. Namun yang paling berat dan bermakna adalah ketika kau tak dapat mengobati rindu disaat rasa rindu terus menggebu. Ketika kau sakit hati, nikmatilah. Sesungguhnya keindahan dari cinta bukan hanya ketika kau dicintai. Tapi keindahan cinta juga ketika kau tersakiti. Karena disaat itu, kau akan merasakan betapa indahnya cinta. Betapa indahnya hidup ini hingga tuhan tidak menciptakan patah hati secara sia-sia. Hatiku sudah memilih untuk jatuh padamu, dan aku tidak bisa mengelak. Terkadang aku merasa...salahkah aku jatuh padamu? Karena setelah sekian lama aku membiarkan hatiku jatuh, hatiku tidak kunjung bangkit. Hatiku malah jatuh semakin dalam hingga rasanya untuk bangkit pun sulit. Terkadang aku berpikir, terbebanikah kamu dengan perasaanku? Kau tidak bisa memaksa agar seseorang membalas perasaanmu dan aku juga tidak bisa membuka hatiku untuk siapun. Walaupun ada yang menyembuhkan lukaku, aku tidak bisa membalasnya dengan hal yang setara. Seakan ketakutan yang selama ini kusembunyikan akan meluap dan menghancurkan kita berdua. Semua pengujian hati telah aku lalui hingga terbentuk benteng-benteng cinta dalam diriku. Entah kemana hati ini akan pergi berlabu meninggalkan dermaga cintanya. Semua perasaanku, semua rasa rinduku, biarkanlah semuanya memudar ditelan waktu.
You may also like
Slide 1 of 10
Memories in Moon cover
Noisy, Fiony. [TAHAP REVISI] cover
Sefrekuensi {ON GOING} cover
𝙼𝙸𝙽𝙴!! | 𝚘𝚗𝚍𝚊𝚑 (End✔)  cover
Hidden Love | Mees Hilgers | cover
DUNIA FLORA cover
Kamar Kosong 13 S2 [End] ✓ cover
Lost in Your Mysterious Feeling [ TAMAT ] cover
Lara yang tak kunjung USAI ||•ondah•|| cover
Heartless cover

Memories in Moon

13 parts Complete

Gadis ini menundukkan kepala membiarkan kucuran air membelai surainya. Hujan terus menggiringku untuk bermimpi, takala ia terus menyusuri tubuhku dari rambut, hingga ujung kaki. Aku hanya diam, air ini sedikit membuat ku tenang. Aku takut, aku gelisah. Aku ingin berteriak memaki keadaan. Memaki diriku. Hujan, akan kah dirimu marah jika ku maki dengan isak ku? Akankah dirimu menerima rasa takut ku? Trauma ku? Semua kegelisahan ku? Rasa tidak percaya ku akan diri ku sendiri? Adakah yang bisa menerimaku? Bulan, jika kau jadi aku, akankah tetap setegar dirimu? Apakah hujan adalah wujud kekecewaan mu pada diri sendiri? Apakah awan yang menutupi mu adalah caramu untuk menghilang? Akankah menghilang adalah wujud lelah mu? Bersembunyi dibalik awan, apakah itu bentuk ketakutan mu seperti aku takut menghadapi kenyataan? Boleh aku jadi dirimu? Jarang di lihat mata, di nanti sebelum purnama namun di sukai saat sempurna. Bulan, pernah kah kau takut akan cacian manusia yang begitu kejam? Bahkan, bintang yang dapat kau gapai bisa saja mencela mu. Rambu dari mereka selalu menusuk nurani. Hilang akal ku, hilang kepercayaan ku. Masih normalkah jika ku bilang ingin menghilang? Masih terimakah kau jika ku bilang mereka harus lenyap?