Haii.. Ini cerita pertamaku yaa.. Kepo kann.. Yuk baca aja, jangan lupa vote dan komennya
.
.
.
Aysha merupakan anak tunggal yang kini bersekolah di SMA Negeri di Kabupaten Banyumas. Dulu saat SMP, dia pernah mengenyam pendidikan di pondok pesantren di Purworejo, sekarang dia kembali ke Banyumas untuk menempuh SMA..
Daffa merupakan anak terakhir dari 3 bersaudara. Kedua kakakmya sudah bekerja menjadi dokter dan dosen. Ia dari keluarga terpandang didaerahnya. Daffa merantau bersekolah di salah satu SMA di Kabupaten Banyumas, dulu saat SMP dia pernah memasuki dunia pondok pesantren di Purworejo, rumahnya di Kebumen..
Aysha pernah sangat membenci Daffa karena suatu hal
.
.
.
"Eh Sha, itu siapa nama ketua rohis kamu?,"
"Daffa. Kenapa?," -Jawab Aysha sambil melihat teras depan kelas.
"Ih ganteng banget, Sha. Menurutmu gimana?," -Pekik Sari
"Halah zina, Sar. Biasa aja lah, setiap hari aku udah liat sampai bosen"
"Huh dasar, kalo kamu males kumpul rohis. Aku siap gantiin kamu kok, Sha"
"Lah kamu bukan pengurus rohis kan, mau nyerobot nggantiin"
"Iya sih, tapi--," Ucap Sari terpotong
"Assalamu'alaikum, Sha," Sapa Daffa sambil membawa map hijau
"Wa'alaikumsalam, ada apa, Daf?"
"...................."
.
.
.
Hihihii penasaran kan Daffa mau ngapain, yuk langsung baca aja. Jangan lupa vote dan komen yaa ^_^
#2 in Alim (9/9/2019)
#1 in Alim (27/9/2019)
#58 in Pertemuan (01/10/2019)
#391 in Hijrah (06/10/2019)
.
Maaf kalo banyak kesalahan :)
[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ]
"Hidup bagaikan berjalan di atas tali. Kapan dirimu lengah, maka akan jatuh entah kemana. Begitulah diri tanpa iman. Maka akan tersesat kehilangan arah." - Gus Azzam.
Hana adalah gadis nakal yang kehilangan arah. Namun pernikahan nya dengan Gus Azzam benar benar membuat nya kalut. Tetapi, sehari setelah pernikahan itu, Gus Azzam mendadak harus pergi ke Arab Saudi dan mereka bersiap selama beberapa tahun sebab pandemi menghalangi lelaki itu untuk pulang.
Dia, adalah Gus Azzam. Putra sulung Kyai dari pondok pesantren Al-Furqan. Begitulah orang orang mengenali nya.
Hingga pada satu waktu, setelah sekian lama nya tak bertemu, Azzam akhirnya bisa melihat sang istri ketika berpulang ke tanah air. Dan berencana untuk membawanya ke pesantren.
"Saya bisa menjadi imam, guru, sekaligus suami untuk nya."
Seiring berjalannya waktu, hingga perlahan, Hana mulai luluh mengenal lebih dalam sosok Gus Azzam dan melihat jelas kehidupan nya.
note : (*this is my first story. akan di revisi jika sudah ending. jika ada kesalahan huruf/kalimat, koreksi secara baik baik. semua manusia memiliki kesalahan dan kecerobohan nya masing masing. hamasah.)
#3 in ilmu
#1 in ilmu agama
#28 in islami
#2 in Pesantren
#1 in hijrah
#2 in cerpen