hangyul menemukan jam kuno besar dengan bingkai kotak tua kokoh berbahan kayu jati di gudang belakang sekolah. hanya memperhatikan betapa indah jam itu berdetik dengan lambannya. tanpa sadar, hangyul menutup kedua netranya. saat bola sejernih telaga itu kembali terbuka, ia sudah tidak lagi berada di gedung belakang sekolah. "gue cuma pengamen jalanan, buat apa lo tau nama gue?" "tapi, lo bisa panggil gue woodz." +bxb, lowercase, lil bit fantasy! au, oneshoot +cho seungyoun, lee hangyul +this book inspired by 'tujuh hari menembus waktu' © masmadu, 2019