Heaven's Devourer (Part 2)
  • Reads 162,405
  • Votes 11,264
  • Parts 200
  • Reads 162,405
  • Votes 11,264
  • Parts 200
Ongoing, First published Sep 08, 2019
Lanjutan Chapter 200


Wu Yu adalah Putra Mahkota Kerajaan Dong Yue Wu. Dalam serangkaian peristiwa, ia dijebak dan dilumpuhkan karena kejahatan yang belum diselesaikan dan dikirim ke perbatasan. Dalam belokan nasib, ia bertemu seorang kakek abadi yang menganugerahkan Ruyi Jingu Bang. Dengan kekuatannya, Wu Yu berusaha untuk mencari tahu Dao-nya sendiri dan untuk melindungi semua yang disayanginya.



Note : Novel ini diterjemahakan dari web www.wuxiaworld.com tanpa di edit
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Heaven's Devourer (Part 2) to your library and receive updates
or
#524adventure
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Bertani di dunia binatang penjahat kecil sangat lengket cover
Kehidupan Ketiga Cale Henituse cover
[MANHUA] The Grandmaster of Demonic Cultivation : Mo Dao Zu Shi cover
Young Soul Again || Time Travel  cover
SHINBI HOUSE× READER cover
Heaven Official's Blessing Novel (TGCF) cover
Time Travel: Zombie Apocalypse World  cover
SHINBI HOUSE×READER [REMAKE] cover
TRAIL THE UNBOUND SOUL | Fangs of fortune cover
Renegade Immortal cover

Bertani di dunia binatang penjahat kecil sangat lengket

149 parts Ongoing

Setelah sebuah bom menghantam pangkalan, Si Yan tertegun. Ketika dia bangun, ada empat anak ular penjahat lucu di depannya yang akan membunuhnya di masa depan. Dalam novel aslinya, kakinya dipatahkan oleh anak keempat, lengannya dipatahkan oleh anak ketiga, matanya dibutakan oleh anak kedua, dan jantungnya ditikam sampai mati oleh bosnya. Si Yan menendang kakinya. Tidak, saya tidak bisa berbaring! Namun, setelah dia berterus terang... Bos: "Menurutku macan hitam itu bisa menjadi ayah kedua kita." Anak ketiga: "Elang Putih lebih cocok." Anak keempat: "Jelas Serigala Perak lebih baik." Anak kedua: "..." Khayalan Ular: Saya berpikir untuk menaruh topi padanya setiap hari. Dia benar-benar anak yang baik.