Eleanor Roosevelt selalu memiliki rencana di kepalanya, namun setelah pertemuan tidak terduganya dengan pria bermata biru berkilau seperti batu safir di kafe langganannya, ia mulai mempertanyakan itu. Louis Sinclair bukanlah pria biasa yang bisa ia temui dengan bebas. Pria itu berada jauh di level tertinggi kehidupan sebagai pemimpin perusahaan raksasa paling berpengaruh di dunia. Eleanor pikir pertemuan singkatnya yang berakhir canggung pada saat itu adalah terakhir kalinya ia bertemu dengan pria dengan senyum termanis yang pernah ia temui, kenyataannya itu adalah awal mulanya. Perjanjian diluar bisnis dengan Louis adalah hal terakhir yang ada di dalam list daftar keinginannya dan perubahan tidak terduga itu merubah sebagian besar rencananya untuk menghadapi dua pria yang paling ia benci, Kakaknya, James dan ayahnya, Daniel. Namun siapa yang menduga, perubahan tidak terduga itu justru mengubah kehidupannya begitu saja dengan terungkapnya kembali berbagai rahasia masa lalu yang sempat jauh berada di dasar ingatannya. Dan setelah semua hal berlalu yang tersisa hanyalah dua pilihan untuknya, kembali pada rencana semula yang membuatnya tenang dengan segala hal yang berada di bawah kendalinya atau meneruskan rencana ini dengan mempelajari rahasia yang terlupakan itu untuk memenuhi harapannya sekaligus menjawab pertanyaan yang selama ini berputar di kepalanya.