Teramat lelah untuk bertahan dan mulai hilangnya sisa alasan untuk berjuang hidup, Adinda Naura--seorang gadis yang selalu diiringi gumpalan awan gelap pada tiap langkahnya pun mengetahui kalau tidak ada satupun orang yang berharga dalam hidupnya pernah benar-benar meninggalkannya.
Namun, saat semuanya terasa masuk akal dan ia mulai merasa ingin hidup bahagia, Naura harus menghentikan pelaku utama dari segala penderitaannya agar tidak kehilangan orang-orang yang ia kasihi untuk selamanya.
----------
PERHATIAN:
Cerita ini memiliki konten kekerasan, perkelahian, bullying, kata kasar, dan self-harming yang mungkin bisa berdampak 'trigger' bagi beberapa pihak. Jadilah pembaca yang bijak karena cerita ini merupakan semi-fiktif.
Terima kasih.
Pertanda,
nata.
----------