Nikmatnya Bersedekah
  • Reads 7
  • Votes 0
  • Parts 1
  • Reads 7
  • Votes 0
  • Parts 1
Ongoing, First published Sep 13, 2019
Bu, hari ini barang dagangan Bapak hanya sedikit yang laku. Hanya segini yang bisa Bapak berikan pada Ibu." Sambil memberikan uang kepada istrinnya untuk kebutuhan rumah tangga.

"Iya Pak. Nda papa yang penting Bapak sudah berusaha dan selebihnya ini adalah rejeki dari Tuhan."
Keesokan harinya, si suami berangkat bekerja dengan membawa barang dagangannya ke pasar. Di perjalanan ia bertemu dengan nenek tua yang kebingungan di jalan.

"Ada apa nek?" Tanya pak Bejo menghampiri nenek tua tersebut.

"Nak, bolehkah saya meminta uang? Saya ingin pulang tapi tak ada ongkos." Pinta nenek lirih kepada Pak Bejo.

"Uangku juga mepet, dagangan dari kemarin gak laku, untuk makan saja kadang masih kurang, ah tapi gak papa. Kata pak ustad sedekah bisa melancarkan rejeki, bismillah saja." Gumamnya dalam hati.

"Baiklah, Nek, ini ada uang segini buat naik bis nenek sampai tujuan ya. Biar saya antar sampai terminal." Ucapnya sambil mengantar nenek tersebut menuju terminal.

"Terima kasih nak, semoga rejekimu selalu lancar."

"Amin, Nek".
Setelah mengantar nenek tersebut, Pak Bejo kembali ke pasar untuk menjual dagangannya. Sesampainya di pasar, ada seorang pembeli yang memborong dagangannya sampai habis.

"Alhamdulillah rejeki memang tak ke mana. Memang sedekah bisa melancarkan rejeki." Gumam Pak Bejo bersyukur.
All Rights Reserved
Sign up to add Nikmatnya Bersedekah to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Kembali Menjadi Balita [Shaquille]🐋 cover
21+ BECEK cover
Mature Content cover
jeno-yaa cover
Mpreg one shoot/ two shoot cover
Selingkuh cover
Catatan Rinea : Nanny atau Istri? cover
Dangerous Obsession Figuran  cover
JUST BIRTH STORY cover
OWNED BY CRUEL MAFIA  cover

Kembali Menjadi Balita [Shaquille]🐋

21 parts Ongoing

Sky Shaquille dibenci keluarganya saat seseorang mengantarkan surat dari hasil tes DNA yang mengatakan Sha bukan anak kandung daddy dan mommy. Di usia 8 tahun Sha akhirnya meninggal karna penyakit malaria. Namun anehnya saat Sha yakin dirinya sudah mati, Sha malah kembali membuka mata dan mendapati dirinya berada diruangan serba putih dengan bau antiseptik. Anehnya lagi ia mendapati daddy yang selama ini membencinya menjadi orang pertama yang menangis haru saat ia membuka mata. "maafin Daddy Sha" "ndak au, ni kan dy pi uan"