Menjerit Dalam Pulau Asap
  • Reads 3
  • Votes 1
  • Parts 1
  • Reads 3
  • Votes 1
  • Parts 1
Ongoing, First published Sep 18, 2019
Tak banyak kata yang dapat diungkapkan
Menatap asap yang membisukan

Mereka yang biasa berkoar seakan hilang
Ditelan gumpalan ciptaan Tuhan

Bangsa ini seakan haus akan pujian
tetapi tak mendengar akan jeritan
 yah!!! suara yg keluar dari dalam goa
          goa yang penuh lumut kebosanan(iwanfals)

kini kami penghuni asli seakan menjadi pelaku dalam korban , ya... kami yang menjadi korban malah dianggap pelaku.

kami sebenarnya siapa? menjadi orang dirumah sendiri?

Hutan kami hilang, satwa endemik kami banyak menjadi korban, dan masyarakat kami terpapar ganasnya gelombang asap.

Tolonglah Negri ini dengan TAHTAmu.

#prayforborneo
#prayforriau
#prayforindonesia
#lawanasap2019
#jokowilihatkalteng
All Rights Reserved
Sign up to add Menjerit Dalam Pulau Asap to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Something About You [END] cover
one shoot  cover
Transmigrasi : 𝕬𝖑𝖙𝖆 𝕵𝖆𝖞𝖊𝖓𝖉𝖗𝖆 𝕭𝖎𝖒𝖆𝖓𝖙𝖆𝖗𝖆 cover
RHEALLA : Antagonis's fiancee cover
Menantu Vs Mertua cover
DADDY PRADIPTA (21+) cover
Istri Gendut Tuan Lucifer ||TAMAT-SEGERA TERBIT|| cover
Hasrat Liar 21+ cover
Sang Juragan (Gibran Danuarta) 21+ cover
Terjebak Gairah (21+++) cover

Something About You [END]

36 parts Complete

Anyelir Dayana sangat mencintai Biru Nevandra, namun sebaliknya.Biru terlihat tidak mencintainya, padahal hubungan mereka sudah berjalan selama enam tahun lamanya. Di dalam hubungan itu, terasa sangat membingungkan. Bahkan hanya Anyelir yang berusaha untuk membuat hubungan mereka normal seperti pasangan lainnya. Sampai pada akhirnya Anyelir memyerah, dia ingin memutuskan hubungan yang membingungkan itu, dan meminta maaf pada Biru karena terlalu memaksakan kehendaknya serta selalu mengekang Biru. Apalagi ketika dia tahu sebuah fakta dari alasan Biru bersikap seperti tidak mencintainya. Dia semakin mantap untuk memutuskan hubungan nya dengan Biru. No plagiat! Yang plagiat gak punya otak!