qois kepada layla
  • LECTURAS 37
  • Votos 2
  • Partes 1
  • LECTURAS 37
  • Votos 2
  • Partes 1
Continúa, Has publicado sep 21, 2019
(Bab III, hlm. 21-23, situasi ketika Qays mulai sering meninggalkan rumah, hidup sendirian di padang pasir gersang atau hutan belantara yang berbahaya. Ia tidak lagi merawat tubuh, membiarkan rambut memanjang dan ke sana-kemari bertelanjang dada. Saat berjalan di kampung-kampung, orang-orang akan memanggilnya dengan Majnun, si gila. Dan anak-anak kecil akan mengikuti langkahnya dari belakang sambil melempari batu. Meski demikian dari mulutnya yang kering tetap keluar syair-syair yang indah)


Selamat membaca 😄
Dominio público
Regístrate para añadir qois kepada layla a tu biblioteca y recibir actualizaciones
or
Pautas de Contenido
Quizás también te guste
Quizás también te guste
Slide 1 of 10
30 AKSARA MAHABBAH cover
Antara Aku, Tuhan dan Semesta cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
JODOH PAK LURAH  (SELESAI & PINDAH DREAME/INNOVEL) cover
Rembulan Yang Sirna cover
The Queen Sheyna (END) cover
Sajak Senja cover
Tinta Hitam cover
MELODI PUISIKU (On Going)  cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover

30 AKSARA MAHABBAH

6 Partes Continúa

SPIN-OFF CERITA AISFA ( CINTA DALAM DOA) Mendapat restu untuk bersatu dengan orang yang kita perjuangkan selama bertahun-tahun tentu menjadi hal menyenangkan bukan? Namun, bagaimana jika cinta kita sepihak? Bahkan dalam keadaan dia mencintai orang lain? "Saya nggak cinta sama kamu. Walaupun kita sudah menikah, bukan berarti saya akan menerimamu seutuhnya." (Syafa Izdihar) "Sebagaimana saya mengajari anak-anak dini huruf hijaiyah, begitu juga saya akan mengajarimu jatuh cinta. Dari alif sampai ya' mesti ada proses yang harus dilalui dengan kesabaran." (Kazim Zeehan) Tentang Kazim dan perjuangannya dan Syafa dengan rasa yang membuatnya melampaui semua batasannya.