SORRY PARK JIMIN
  • Reads 27
  • Votes 1
  • Parts 1
  • Reads 27
  • Votes 1
  • Parts 1
Ongoing, First published Sep 25, 2019
seorang wanita yg dijodohkan oleh orang tuanya diumurnya yang sangat muda .

dia terpaksa menyetujui permintaan orang tuanya untuk pernikahan itu, sebenarnya dia tidak mau menuruti kemauan kedua orang tuanya.
tapi apalah daya wanita tersebut.

sang lelaki  juga terpaksa untuk menyetujui perjodohan ini, untuk mempertahankan gelar CEO diperusahaan appanya.



apakah hidup wanita d an laki laki tersebut akan damai ,atau sebaliknya? 


CAST : MIN JILA
           : PARK JIMIN


WARNING❕❕⚠️ TERDAPAT KATA KATA VULGAR DAN TOXIC 

HARAP BIJAK DALAM MEMBACA
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add SORRY PARK JIMIN to your library and receive updates
or
#5fanfacion
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
Kesayangan Bunda cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
antagonis wife [TERBIT] cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Rafa  cover
BABY CHANIE cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
After Graduation cover
The Best Of Miracle cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.