Love Me, Please!! ✅
  • Reads 61,655
  • Votes 4,986
  • Parts 21
  • Reads 61,655
  • Votes 4,986
  • Parts 21
Complete, First published Oct 04, 2019
Mature
[COMPLETED]

Warning : Rate M & Crossover



Claude de Alger Obelia.

Hinata tahu siapa pemilik nama itu. 

Pria itu adalah salah satu tokoh utama di webtoon yang sedang digemari dan menjadi tranding news di berbagai sosial media belakangan ini.

Menjadi seorang raja yang berdarah dingin, tampan, berkharisma dan super duper sexy membuat Claude semakin menjadi idola di hati para gadis muda. 

Tapi itu tidak berlaku bagi Hyuuga Hinata. 

Menurutnya, Claude adalah pria psikopat yang sangat kejam. Terlalu banyak daftar hitam tentang semua sepak terjangnya merebut tahta.

Tapi di balik sosok mengerikan itu sebenarnya tersimpan jiwa seorang pemuda yang tersakiti oleh nama Cinta.

Lalu bagaimana jadinya, jika seorang Hinata yang sedikit kikuk harus berhadapan dengan sang tokoh psikopat dalam webtoon ini??

Ya... sosok tiran yang juga perlahan membuatnya jatuh cinta???





Rank : #3 (Isekai)




Start : 5 Oktober '19
End : 29 Oktober '19

Back : 1 November '19
Finish : 3 Desember '19


Credit : Picturest from Pinterest
Story by Me
All Rights Reserved
Sign up to add Love Me, Please!! ✅ to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Serena'de cover
The Red String Of Fate || Hatake Kakashi cover
I Love You, Kakashi Sensei cover
The Forest Of Crime (END) cover
You Must be my MOM cover
The Love story of Madara (REVISI) cover
PANTASKAH ITAHINA [ITACHI HINATA] cover
Hide and Seek ✔ cover
Arlio Pradipta Alexander [REVISI] cover
The Switch cover

Serena'de

85 parts Ongoing

Mayor Teddy menyebut Diajeng Serena sebagai Ratu 1001 Modus. Dua tahun terakhir menjalin hubungan tanpa status tak membuat Teddy menjawab soal kepastian. Lewat tuts piano setelah pertengkaran mereka kala itu, Serena menyuarakan perasaannya. Tentang sakitnya, tentang kecewa dan tentang ikhlasnya. Serena pernah meminta Teddy mempersembahkan satu lagu untuknya yang ia abaikan, tapi kala itu tanpa diminta Teddy menekan tuts piano demi Serena.