Mas Blangkon & Ning Ogah
  • Reads 28
  • Votes 8
  • Parts 1
  • Reads 28
  • Votes 8
  • Parts 1
Complete, First published Oct 07, 2019
"Assalamu'alaikum, Neng!"
"Bagaimana kabar?"
"Baik-baik saja keluarga?"

Raden menyapa dengan sopan, namun tak ada jawaban dari si Ening yang sedang sibuk menata rengginang di dalam toples kaca di meja tamu.

Dalam batin Raden selalu dihantui rasa takut, kalau-kalau Ening tersinggung, marah, merasa gak nyaman atau merasa dirusuhi.

sedikit langkahnya mundur lalu, membalikkan badan hendak keluar.

"Yaudah, kalo' gamau diganggu aku pergi saja,"
"sekali lagi, mas minta maaf ya Ning," gumamnya sambil melangkahkan kaki ke pintu, lalu mengucap salam.

"Assalamu'alaikum."

Raden keluar dengan perasaan kecewa berat. Tidak hanya kali ini ia merasa kecewa dan menyesal. Hari-hari sebelumnya Raden sering merasakan seperti ini. Sejak Raden bercanda berlebihan dan dengan penuh percaya diri Raden mengungkapkan perasaannya kepada si Ening. Sontak saja Ning yang masih usia belasan tahun itu tercengang dan syok berat. Raden yang selama ini dianggap sebagai kakaknya sendiri sekaligus pembimbing belajar, ternyata memendam rasa kepadanya.

Berulang-ulang Raden meminta maaf dan seolah meralat kalau itu cuma candaan saja. Sementara Raden terus menutupi perasaannya dengan penuh rasa kecewa dan menyesal yang semakin bertambah.

Permohonan maaf pertama yang Raden lakukan ialah mengajak Ning jalan-jalan sambil beli makanan kesukaannya ditambah traktiran es krim "Sunday" di kedai Mc D plasa dekat alun-alun. Namun Ening beralasan sibuk banyak PR. Dari situ Raden tahu kalau si Ning ogah jalan lagi sama Raden.

Ada upaya yang kedua, ketiga dan itulah terakhir..

[Simak saja kelanjutan ceritanya...]
All Rights Reserved
Sign up to add Mas Blangkon & Ning Ogah to your library and receive updates
or
#36perdana
Content Guidelines
You may also like
BEING THE PROTAGONIST'S TWIN  by pena9abut
58 parts Ongoing
Hidup emang penuh cobaan. Tapi tak berlaku bagi seorang gadis. gadis yang biasa hidup dalam kemudahan dan kasih sayang itu. "hidup kalau dikasih cobaan, ya harus dicobain!" seru seorang gadis yang sangat barbar. lalu, bagimana bila gadis itu mengalami Transmigrasi dan masuk ke dalam novel impiannya? Ting.. "selamat datang di dunia novel Nona!" gadis yang mendengar itu langsung membuka matanya. bukan merasa takut,sedih dan lainnya. dia malah merasa sangat bahagia. "aku masuk kenovel apa? dan kamu siapa, kenapa tak berwujud?" tanya gadis itu dengan nada antusias. "saya sistem yang akan menemani anda selama dinovel ini nona"(⁠•⁠‿⁠•⁠) "dan anda memasuki novel berjudul ' I hate you, but i love she' Nona!" mendengar itu, binar indah ikut semakin bertambah. "bismillah, antagonis cowoknya jadi Abang aku!" doanya begitu mendengarkan ucapan sistem jika dia masuk kedalam novel kesukaannya itu. "oiya,aku jadi siapa ngomong ngomong?" heran gadis itu,dan tak lama, sebuah cahaya menariknya memasuki sebuah gerbang. -----------****---------- "Lu bisa ngga, sekali aja jangan ganggu Arum!" ketus seorang pemuda. "bisa,tapi mati!" bukan merasa takut, justru gadis itu malah menjawab dengan bercanda. "lu-" pemuda itu mulai tak bisa berkata kata. "bisa, tapi gue harus mati dulu!" ketus gadis itu karna melihat pemuda itu seolah hendak melahapnya. "lu mati. gue, bakal tetep ketemu lu. bagaimanaoun caranya!" pemuda itu langsung pergi meninggalkan gadis itu dengan aura menggelap. gadis yang ditinggal pergi oleh pemuda gila tersebut,dibuat melongo. Start:Jumat,27 Desember 2024 end:- karya otak gabut aku sendiri. call me Apel (Amatir PEnuLis), si tukang selingkuh judul. gampang gabut. sesuai nama akun
You may also like
Slide 1 of 10
jeno-yaa cover
Trapped in Desire 21+ cover
Dangerous Obsession Figuran (SEGERA TERBIT!) cover
Air Mata Hati cover
Shadows of the Main Story cover
JUST BIRTH STORY cover
hot short story cover
OWNED BY CRUEL MAFIA  cover
[TAMAT] Catatan Rinea: Nanny atau Istri? cover
BEING THE PROTAGONIST'S TWIN  cover

jeno-yaa

22 parts Ongoing

cerita dewasa, 21+ boypussy atau laki-laki bermeki, oneshoot. kalau gasuka silahkan langsung pergi.