(sampai end)
bukan saja dia merebut orang tua saya, dia juga merebut kekasih masa kecil saya,
kekecewaan, penghinaan, kesakitan,kesedihan ini.
aku akan membuat kalian merasakannya,
untuk ibu saya yang cantik,
lihat-lihat-lihat saya adalah putri kandungmu, mengapa kau menyesal melahirkanku,
untuk ayah saya yang baik, saya kecewa padamu, mengapa kau tega mengusir saya, menghapus nama saya dari silsilah keluarga kita, saya adalah putri kalian, bagaimanapun darah lebih kental daripada air,
kalian memperlakukan saya seperti orang asing, tetapi orang asing kalian perlakukan seperti anak kalian,
😏
untuk kakak angkat saya Tasya, tidakkah kau tau kalau saya yang dulu tidak meminta ayah untuk menghadiahkan ku kakak perempuan,mungkin kau sudah tidur dikolong jembatan, aku selama sisa hidupku berjanji untuk mengingatkan kepada 10 generasi cucu- cucuku besok,
bagaimanapun susahnya, bagaimana pun pentingnya jangan pernah bawa orang luar kerumah mereka, bisa saja orang itu seperti kau, yang tidak tau terima kasih,
untuk vano kekasih masa kecilku yang mungkin cman aku yang menganggapnya,
heh,😏
kau akan tau bagaimana rasanya dilupakan, ditinggalkan, tahukah kamu saat dulu kamu bilang kamu suka wanita yang lembut, bisa memasak, bermain alat musik, punya suara bagus, bisa menemanimu main catur, aku sudah berlatih sangat keras untuk itu, berjanji setelah kita besar nanti, kau menikahiku, menyuruhku memasang dasimu, menyiapkan makanan untukmu, membuat anak2 yang lucu, tapi janji hanyalah janji,
satu yang harus saya ingatkan kepada kalian,
dunia ini memiliki karma, balas dendam terjadi pada waktunya!
tunggu.
.
.
tunggu.
.
.
tunggu.
Aku akan membalas penghinaan ini!