Story cover for MELEWATI 1.800 HARI by ylmsyh
MELEWATI 1.800 HARI
  • WpView
    Reads 181
  • WpVote
    Votes 19
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 181
  • WpVote
    Votes 19
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published Oct 09, 2019
Ketika sepasang kekasih (Arsya&Luna) memulai cerita cinta mereka dari sekolah (SMK) hingga bekerja bahkan kuliah, melewati berbagai macam rintangan akan hubungan mereka seperti melawan rasa bosan, menerima kekurangan, saling menjaga, menyayangi, dan mencintai. 
Hingga pada suatu waktu permasalahan terbesarpun terjadi yang membuat Arsya sudah tidak sanggup lagi berjuang atas pilihannya, mencoba merelakan apa yang sudah ia perjuangkan, walaupun sudah melewati 1.800 Hari bersama-sama.
All Rights Reserved
Sign up to add MELEWATI 1.800 HARI to your library and receive updates
or
#102nonfiction
Content Guidelines
You may also like
KKN; Where Were We Before? (True Story) by khansacakai
11 parts Ongoing
"Hi~ my 1st love & 1st experience" "Hi~ ku beruntung & gak pernah menyesal dipertemukan denganmu oleh Allah di KKN, kenapa kita gak temu sejak 4 tahun lalu ya?", "Kamu mengajarkanku banyak hal pengalaman pertama bagiku", "Ku memang bukan cinta pertamamu tapi ku berusaha menjadi cinta terakhirmu" "Kenapa kita gak tetap berteman saja di salah 1 sosial media kenapa kamu blokir semua sosmedku? Padahal dulu kita paling dekat di antara yang lain, kenapa kini kita paling jauh & paling asing di antara lainnya?" "Kamu kembali ke kampung asalmu beda pulau disana gak ada kenangan bersamaku tapi ada dengan yang lain, lalu bagaimana denganku Zan? Yang disini banyak kenangan bersamamu", "Kamu mungkin bahagia dengan yang lain bagaimana dengan kebahagiaanku? Tapi ku senang kamu bisa melepas rindu dengan orang tuamu, asal kamu bahagia saja disana" Kisah pria & wanita mahasiswa saling jatuh cinta bertatapan dari jauh saat baru pertama kali bertemu di KKN semester 8, cinlok alias cinta lokasi. Padahal 1 kampus sejak semester 1 namun tak pernah bertemu sebelumnya selama 4 tahun karena berbeda jurusan & selalu berbeda hari jadwal kuliahnya. Awalnya iseng fotoin diam-diam & malah diminta lagi, berakhir mengajak serius. Ada pesan sang ayah pada pria itu untuk menjaga putrinya agar betah & sehat terus selama KKN. Namun mereka berdua sudah mempunyai calon pasangan masing2, apakah mereka akan bertahan dengan pasangan masing2 atau malah diputuskan lebih dahulu & mereka saling berjodoh? Mereka bertemu & kenal di waktu yang salah sebagai pengalaman serta pelajaran saja? Hubungan Tanpa Status yang dibumbui Islami yang sederhana namun indah berakhir LDR, mengajarkan tentang kesetiaan, keutuhan & ketulusan cinta tanpa bertemu serta komunikasi.
You may also like
Slide 1 of 9
RAKASYA [TERBIT] cover
Story cover
Fragment Of Serenade (END)  cover
KKN; Where Were We Before? (True Story) cover
ARSEN (END) cover
A Secret My Love(END) cover
Unexpected Ending  cover
ALANAALANKA. [ ON GOING] cover
- LOVE CLASS -  cover

RAKASYA [TERBIT]

52 parts Complete

[JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Telah terbit di RO Publishing *** Raka Arsenio Nugroho, laki-laki tampan yang mempunyai sifat ramah, pintar, meskipun ramah dia bisa berubah menjadi kejam apabila seseorang dengan beraninya melukai orang² yang dia sayang dan jangan lupakan jabatannya sebagai kapten basket sekaligus most wanted SMA CAKRAWALA. Laki-laki itu jatuh cinta pada pandangan pertama pada anak baru di sekolah nya namun gengsinya membuat dirinya selalu gagal untuk menyatakan perasaannya. Hingga kejadian di kantin membuatnya nekat menyatakan perasaannya kepada Arsya. "ARSYA RAVENKA AZZURA MULAI SEKARANG RESMI JADI PACAR GUE" -Raka Arsya Ravenka Azzura, gadis polos nan imut yang mampu membuat seorang Raka Arsenio Nugroho bertekuk lutut padanya. Arsya gadis manis yang sangat menyukai es krim, seringkali sifat polosnya itu membuat orang² gemas akan tingkah lakunya. Akankah hubungan mereka kuat walaupun banyak ujian di depan sana? Atau malah kandas karena mereka tidak menyikapi dengan baik? *** Karya hasil dari pemikiran saya sendiri, jika ada kesamaan tokoh atau alur, itu tidak disengaja. [Hanya imajinasi saja] pict by: Pinterest